Banda Aceh-KemenagNews (14/12/2012) Penyelenggaraan Bulan Bakti Karang Taruna menjadi momentum bagi generasi muda sebagai penerus bangsa untuk meminimalisir kegiatan yang negatif di kalangan negerasi muda.Demikian dikatakan Gubernur Aceh Zaini Abdullah diwakili Asisten I Setda Aceh Marwan Sufi, Kamis (13/12) ketika membuka Bulan Bakti Karang Taruna tingkat Provinsi Aceh di Lapangan Gampong Rabo Kecamatan Pulo Aceh, Aceh Besar. Sejumlah kegiatan negatif yang perlu diminimalisir di kalangan generasi muda adalah seperti narkoba, pergaulan bebas, premanisme dan kegiatan negatif lainnya.Untuk itu kata Marwan Sufi apabila generasi muda jauh dari kegiatan yang negatife maka generasi muda menjadi generasi yang memiliki intelektual, kreatif dan potensial sebagai generasi penerus.“Sudah saatnya semua pihak mendayagunakan pada kalangan cendekia sehingga potensi karang taruna dapat dimaksimalkan, karena kaum muda memiliki karakter dan sifat yang positif,” ujar Marwan Sufi.Di akhir sambutannya ia mengingatkan segenap jajaran karang taruna Aceh bahwa salah satu hal yang perlu menjadi focus perhatian karang taruna adalah menjaga moralitas generasi muda.Sebelumnya Kepala Dinas Sosial Aceh, Abubakar mengatakan, karang taruna sebagai organisasi social merupakan wadah pengembangan generasi muda yang tumbuh dan berkembang atas dasar kesadaran dan tanggung jawab sosial dari oleh dan untuk masyarakat."Saya mengharapkan kepada setiap pemuda anggota karang taruna mampu menjalin toleransi dan menjadi perekat dalam keberagaman kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dala wadah NKRI," kata Abubakar.Pencanangan bulan bakti Karang Taruna yang dihadiri ketua pengurus Karang Taruna Nasional, Taufan EN Rotorasiko tersebut diserahkan bantuan 50 buah Al Quran, 5 paket peralatan olahraga, 50 paket makanan siap saji, 50 buah daster, 50 bh sajadah, 20 paket peralatan sekolah, kursi roda dan 2,000 batang bibit tanaman keras. [syahril ahmad/y]