Sabang (Humas) --- Kantor Kementerian Agama Kota Sabang melalui Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah mengadakan Sosialisasi Regulasi dan Pengawasan Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah untuk Travel Agent atau Biro Perjalanan Se Kota Sabang. Senin (25/9/2023).

Sosialisasi yang dibalut dalam Coffee Morning dan Temu Ramah ini berlangsung di De Sagoe Kupi semenjak pukul 09.30 hingga pukul 12.30 WIB.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Sabang Dr H Mukhlis MPd yang didampingi Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah H Ghazali SAg MEi menyampaikan harapannya kepada peserta coffee morning yang merupakan perwakilan biro Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) untuk membuka kantor cabangnya di Kota Sabang.

"Kita berharap para bapak, teungku sekalian dapat membuka kantor cabang biro perjalanan nya di Kota Sabang, sangat disayangkan kita di Sabang belum ada PPIU yang dapat memfasilitasi masyarakat yang ingin untuk berumrah, kami dari Kemenag dalam hal ini siap untuk membantu agar tercapai keinginan tersebut," harap Mukhlis.

Selanjutnya, Ghazali dalam diskusi ini menyampaikan perkembangan terkini bagaimana para jemaah umrah dari Aceh khususnya Sabang berangkat ke tanah suci.

"Warga Sabang masih banyak yang menumpang dari biro perjalanan Banda Aceh maupun Medan untuk berangkat umrah, padahal jika kita melihat dari komposisi instansi terkait, Alhamdulillah kita di Sabang lengkap, jika ingin urus passport kita ada Kantor Imigrasi dan satu hari siap, kalau kita bandingkan di daerah lain antriannya saja sudah sampai dua bulan untuk mengurus passport," jelas Ghazali.

"Dan masyarakat sekarang sudah cerdas, mereka akan lebih yakin dan percaya jika travel atau biro perjalanan tersebut ada homebasenya, jadi jika ada yang ingin mereka tanyakan terkait akomodasi ataupun transportasi bisa langsung ke homebasenya," pungkasnya.

Secara khusus, perwakilan dari Kantor Imigrasi Kota Sabang Esmed Engga Jaya menjelaskan bahwa Kantor Imigrasi Kelas II TPI Sabang meluncurkan inovasi berupa Imigrasi Sabang Memanjakan Masyarakat atau Si Bang Mamat, dalam upaya memudahkan layanan bagi masyarakat untuk pembuatan paspor.

"Melalui program ini, kata dia, masyarakat tidak harus datang ke kantor Imigrasi, tetapi petugas Imigrasi yang langsung mendatangi pemohon untuk proses foto dan rekam sidik jari. si bang Mamad inovasi dalam pelayanan publik pengurus passport, terlebih lagi bagi masyarakat yang ingin haji atau umrah," jabar Engga.

Terakhir, Pemkot Sabang dalam hal ini melalui Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah Kota Sabang memberikan apresiasi atas pertemuan ini.

"Pemkot sangat mendukung adanya biro perjalanan umrah dalam hal memudahkan masyarakat yang ingin beribadah ke tanah suci," ungkap Bustamam yang hadir mewakili Plt Kadis Syariat Islam, Drs Marwan.

Kegiatan ini turut menghadirkan perwakilan dari lintas sektoral seperti Kantor Imigrasi Kelas Kota Sabang, Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah Kota Sabang, dan Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia Kota Sabang.