Bireun-kemenagnews (atok), di hari ketiga agenda rapat kordinasi penyusunan rencana kerja dan anggaran tahun 2015 dengan agenda singkronisasi program dan kegiatan kemenag kab/kota .
Seluruh Kakankemenag kab/kota dengan gaya masing-masing menyampaikan program, realisasi anggaran, permasalah yang dihadapi.
Sebagian besar persoalan yang di hadapi Kakankemanag adalah pembangunan fisik yang masih banyak di butuhkan dan ada juga yang sudah di bangun tapi belum selesai bahkan ada yang terbengkalai.
Bangunan fisik sebagian besar yang di sampaikan adalah RKB, Aula,kantor Kemenag, pagar dan sebagainya. Banyak juga yang menyorot tentang tidak cukupnya uang makan, sertifikasi guru. Meskipun alokasi waktu yang di sediakan per kakankemenag hanya 10 menit namun banyak yang kelewatan, tapi ada juga yang menggunakan tepat waktu dan ada juga yang menggunakan sekedarnya.
Paparan di awali dari Kakankemenag Aceh Tengah dan di akhiri tuan rumah Kabupaten Bireun.
Dari Gayo Lues mengusulkan ginset karena sering mati lampu sehingga mengganggu kinerja pegawai.
Banyak juga Kakankemenag yang mempersoalkan tentang Seksi Pendidikan agama Islam yang sering di panggil ikut kegiatan karena atasanya tiga di kanwil yaitu; Bidang Pendidikan Madrasah, Bidang Pendidikan agama Islam dan bidang Pendidikan pondok pesantren.
Yang menarik penomena pemaparan dari kakankemenag di akhir penyampaian di selingi pantun. Salah satu pantun dari Kakankemenag Sabang.
KE KOTA SABANG BERWISATA
KE KOTA JUANG IKUT RKA
SUSUN ANGGARAN BERBASIS KINERJA,
REMONRASI MENANTI KITA.
Pantun ini banyak di afresiasi para peserta Rakor, mengingat hajat hidup seluruh pegawai kemenag.