[Idi | EIskandar]  Sebanyak 101 orang murid MIN Meunasah Teungoh Pante Bidari Aceh Timur tahun ajaran 2013/2014., rayakan acara wisuda dan pelepasan murid kelas IV di halaman sekolah MIN Meunasah Teungoh, Selasa (10/6).

Proses acara wisuda ini dihadiri oleh Kepala MIN Meunasah Teungoh (Drs. Syahbuddin), dewan guru, wali murid, Kemenag Kab. Aceh Timur, UPTD Simpang Ulim, KUA Pante Bidari, Camat Pante Bidari, Kapolsek Pante Bidari, Daramil Pante Bidari, Kepala Sekolah SD/MI, MTsN, MAN se kecamatan pante bidari, simpang ulim dan madat serta tokoh masyarakat.

Prosesi wisuda yang kedua kali ini turut dimeriahkan oleh Group Rebbana Kelas IV, Tarian Ranup Lampuan Kelas I, Mutuleh Lagee Kelas V, Selawat Badar Kelas II dan Marcing Band Asuhan Ibu Nurhayati S.Pd.I.

Dalam sambutannya, kepala MIN Meunasah Teungoh Drs. Syahbuddin, mengucapkan Selamat kepada anak-anak yang mengikuti wisuda dan terus melanjutkan pendidikan ke yang lebih tinggi. “Saya harap agar setelah tamat dari MIN ini supaya dapat melanjutkan ke MTsN, SMP dan Pesantren-pesantren agar ilmu agama yang sudah diperoleh dari MIN dapat dilanjutkan dan di kembangkan di tempat yang baru, sehingga yang kita harapkan Pengetahuan tentang nilai-nilai keislaman lebih matang dan mantap lagi,” ujar Syahbuddin.

Kepala Madrasah selanjutnya juga berharap agar para siswa jangan meninggalkan ciri khas Madrasah, antara lain dengan selalu berkarakter baik, islami, taat beribadah dan selalu berbakti kepada kedua orang tua.

Dalam kesempatan ini juga Syahbuddin mengatakan bahwa MIN Meunasah Teungoh ini merupakan sekolah tertua, yang didirikan pada tahun 1948 di Pante Bidari ini. Tentunya sudah banyak alumni yang sudah lulus dan mengukir prestasi. “Oleh karena ini mari kita menjaga nama baik MIN kita ini kapanpun dan dimanapun kita berada,” pintanya.

Nurhayati, S.Pd.I selaku ketua panitia acara wisuda ini mengatakan sangat bangga bisa terlaksana acara ini yang kedua kalinya dengan sempurna. Ucapan terima kasih kepada seluruh stacholder yang telah mengirimkan papan bunga begitu banyaknya. Hanya Allah Swt yang bisa membalas semuanya.

Dalam rangkaian acara ini, murid-murid yang berprestasi diberi hadiah yang telah beproses mengikuti ujian, sebagai wujud penghargaan dan motivasi kepada murid untuk dapat belajar dengan sungguh-sungguh.

“Setelah selesai acara wisuda kembali melanjutkan foto bersama dengan murid dan orang tua murid sebagai tanda kenang-kenangan dan dokumentasi guru dan murid,” ujar Nurhayati, S.Pd.I. [Jml/y]