Lhokseumawe (Humas) --- Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Dr H Iqbal SAg MAg meninjau pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CASN Kemenag Aceh Tahun 2021 berbasis CAT di Politeknik Lhokseumawe, Sabtu 23 Oktober 2021.

Adapun formasi peserta yang bergabung pada seleksi ini terdiri atas Kanwil, UIN Ar-Raniry, IAIN Malikussaleh, IAIN Langsa, IAIN Takengon, BDK Aceh, dan UPT Asrama Haji.

Materi seleksi terdiri dari Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 30 butir soal, Tes Intelijensia Umum (TIU) 35 butir soal dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) 35 butir soal.

Disela-sela peninjauan, Iqbal mengatakan pelaksanaan SKD ini untuk menyeleksi putra-putri terbaik bangsa untuk menjadi abdi negara. 

"Jadi tes ini murni, tidak ada yang dapat mengotak-atik nilainya, semua berbasis komputer, dan dilakukan dengan pengawasan yang ketat dan penerapan protokol kesehatan yang ditetapkan panitia," kata Iqbal. 

Ia berharap melalui seleksi ini akan menghasilkan calon-calon ASN terbaik berkompeten dan profesional, yang akan mempersembahkan yang terbaik bagi kemajuan bangsa dan negara. 

Ia juga berpesan tidak ada CASN yang percaya calo atau dengan iming-iming apapun. "Saya tegaskan ujian ini murni kemampuan saudara, tidak ada yang dapat mengintervensi, yakinlah dengan kemampuan sendiri, dan berdoa kepada Allah supaya dimudahkan menjawab setiap butir soal, dan tentunya semua sesuai amalan saudara," katanya. 

Ia berharap panitia seleksi untuk tetap memberlakukan SOP yang berlaku, dan tidak boleh abai dengan protokol kesehatan.

Ia menjelaskan, dalam kondisi wabah Covid-19, para peserta kita imbau untuk menjaga jarak saat berada di lokasi ujian serta harus mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer yang telah tersedia. 

"Mari kita taati bersama, demi kelancaran pelaksanaan SKD tahun ini serta bentuk ikhtiar kita untuk menekan angka Covid-19 di Serambi Mekkah," ujar Iqbal.

Sementara Subkoordinator Kepegawaian dan Hukum Muhammad Khudhari SSos MAP, mengatakan semua peserta harus melalui tahapan sesuai juknis dan skedul yang ditentukan. 

Ada yang harus dibawa para peserta seperti KTP, kartu ujian, hasil rapid test antigen atau PCR dan lain sebagainya. Kemudian pakaian yang dikenakan peserta, baju putih dan bawahan hitam, serta kenakan jilbab bagi peserta perempuan dan semua diperiksa panitia, kata Khudari. 

Ia mengatakan sebelum peserta masuk ruang tes juga dibekali tentang SKD di monitor yang tersedia.

Sebanyak 2.135 peserta mengikuti SKD CASN Formasi Kemenag Aceh tahun ini dan memperebutkan 44 formasi.[]