Banda Aceh-KemenagNews, Selasa, (27/8/2013) Kak Nia, pendongeng asal Tangerang kembali mendongen di Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) Plus Baiturrahman Banda Aceh, sore Selasa (20 Syawal 1434 H). Kak Nia yang bernama lengkap Nia Husniah, yang piawai mengucapkan beragam suara, ialah kawan, mitra, dan muridnya Kak Bimo (pendongeng nasional yang bisa meniru puluhan jenis suara yang masuk Rekor MURI). Kak Bimo sendiri, selain pencerita puluhan cerita dalam satu jam, juga pemuda prestasi nasional yang menelurkan album dan cd tentang kiat BCM (Benyanyi, Bercerita, dan Bermain) dan mendongen islami. Kali ini hanya bisa merekomendasikan muridnya, Kak Nia, ke Banda Aceh, ke Baiturrahman. Kak Nia yang berpostur tak tinggi itu, ini kali kedua ke Kutaraja. Pada 2005, saat rehab rekon, pernah ke Banda Aceh.Tampil di Halaman Selatan Masjid Raya Baiturrahman (27/8), Kak Nia bercerita bahwa dirinya juga Duta Keliling Indonesia untuk keselamatan anak-anak Timur Tengah, sebagaimana Kak Bimo, yang asal Yogya, yang Kak Bimo tampil terakhir di TPQ Plus beberapa bulan lalu, sepulang dari Palestina.Sebelum berangkat ke Medan malamnya, Kak Nia membagi dongeng tentang anak shaleh dan anak tak shaleh. Dalam bahasa kocak, Kak Nia menceritakan kisah anak yang shaleh bangun pagi cepat, bangunkan nenek dan shalat shubuh. Selanjutnya anak yang tak shaleh yang tabiatnya sebaliknya, ia tak shalat dan senangnya main playstation dan semacamnya. Keduanya ketemu dengan seorang profesor, dan bagi anak yang baik diberikannya hadiah.Kak Nia, sebelumnya juga mendampingi anak pengajian di Griya Quran Peuniti Kecamatan Baturrahman (asuhan Ustadz Dhulhadi, S.Ag), lalu sore tampil di hadapan ratusan murid, ustadz-ustadzah, wali murid, dan jamaah. Anak-anak tampak menikmati sekali kehadiran dan tampilan Kak Nia, ibu dua anak, yang bersuamikan seorang guru, domisili di Tangerang , Banten itu.“Menurut Kak Bimo yang lagi di Bener Meriah, dalam rangka menghibur anak-anak korban gempa, Kak Nia juga piawai mendongeng, jadi silaturrahmi ke Baiturrahman, semoga bisa memotivasi ustadz dan anak, yang memang secara berkala gelar acara semacam itu,” jelas Direktur TPQ Plus Baiturrahman, Muhammad Yakub Yahya. []