Banda Aceh-KemenagNews (12/11/2013). Sejumlah 20 orang dosen LPTK memulai pelatihan untuk 18 sekolah mitranya (11/11) di Sulthan Hotel Banda Aceh selama satu minggu. 18 sekolah yang terdiri dari 6 SD, 6 MI, 3 SMP dan 3 MTs di wilayah Banda Aceh dan Aceh Besar tersebut masing-masing mengirimkan 5 orang peserta yang berasal dari unsur guru dan kepsek.
Para dosen yang berasal dari FKIP Universitas Syiah Kuala dan Fak. Tarbiyah UIN Ar Raniry tersebut memiliki tanggungjawab yang besar terhadap sekolah mitra LPTK karena sekolah mitra menjadi tempat praktikum mahasiswa dan sebagai sekolah laboratorium. “Sekolah mitra LPTK harus lebih baik dan terus meningkatkan mutu, hal tersebut karena banyak mahasiswa PPL (Program Praktek Lapangan) yang melakukan praktek di sekolah LPTK sehingga harus terhubung antara sekolah dengan LPTK termasuk melakukan riset bersama,” ujar Dr. Ismail koordinator pelatihan yang difasilitasi oleh USAIDPRIORITAS.
Sementara itu guru SMPN 6 Banda Aceh yang menjadi peserta pelatihan optimis hasil pelatihan dapat diterapkan di sekolah, “Pelatihan yang menggunakan metode pembelajaran konstektual ini saya yakin sangat mudah diterapkan di sekolah karena dilakukan dengan menyenangkan dan interaksi antara guru dan murid dilakukan dengan sangat baik,” jelas Sofiati guru mata pelajaran Matematika. Senada diungkapkan guru MTsN Tungkop, Laili, S.Pd ,”Yang spesifik dari pelatihan ini adalah pendekatan terhadap anak didik yang dikaitkan dengan pembelajaran konstektual sesuai Kurikulum 2013,” ungkap Laili, S.Pd.
Seperti diketahui program USAIDPRIORITAS bekerja sama dengan Universitas Syiah Kuala dan UIN Ar Raniry untuk meningkatkan kapasitas dalam melaksanakan pendidikan/pelatihan, dan kompetensi guru serta calon guru. Program ini melibatkan sekolah mitra dan sekolah lab LPTK untuk diikut sertakan dalam pelatihan pembelajaran dan manajemen sekolah. Hal tersebut dilakukan karena sekolah mitra merupakan sekolah tempat praktek mahasiswa calon guru dan tempat dosen menguji konsep praktik yang baik. Jangkauan kerja program ini di 7 provinsi dan 19 LPTK diseluruh Indonesia. [y]
[foto: kegiatan USAIDPRIORITAS di Pidie (7/11)]