[Kanwil| Inmas]  Usai hujan yang tidak begitu lebat di Banda Aceh dan sekitanya, dalam apel perdana bulan Syawal (4/8), Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh sampaikan delapan amanat (pesan), bagi jajarannya, di Kanwil dan di mana pun. Alhamdulillah na ujeuen, setelah sehari sebelumnya, sebagian Aceh Besar gelar shalat istisqa’.

Usai apel, ada nuansa kekeluargaan, semua saling bersalaman, dengan berbaris dan diawali salaman dengan Kakanwil, Kabag TU, Kabid, Pembimas, dan seterusnya.

Kakanwil yang saat lebaran kedua (29/7) uga menggelar open house di rumahnya, Gampong Beurawe, sebagai pembina apel awal Agustus 2014 ini, sampaikan, “Yang pertama, kepada karyawan yang Muslim, Selamat Hari Raya Idul Fitri 1435 Hijriyah, mohon maaf lahir dan batin.”

“Kita berada di bulan Syawal, bulan peningkatan dan lanjutkan kebiasaan baik Ramadhan,” ajak Kakanwil dalam apel yang juga hadir Kabag TU, Kabid PHU, Kabid PD Pontren, Kabid Urais Binsyar yang baru (Drs H Hamdan MA, mantan Kakankemenag Aceh Tengah), dan Pembimas, serta mitra sekalian.

“Selamat datang Pak Hamdan, sebagai Kabid Urais Binsyar yang baru. Beliau bukan orang baru di Kemenag, tapi baru pindah ke Kanwil. Kami harapkan dapat cepat membaur,” akhiri sambutan Kakanwil sebagai pesan ketujuh, yang sebelumnya juga singgung soal sisa masa kerja kita.

Jadi yang kedelapan, “Masa kerja kita tinggal beberapa bulan lagi, mari sesuaikan dan selesaikan sesuai dengan mata anggaran yang telah diperbaharui itu,” lanjut Kakanwil di halaman Kanwil, Jalan Abu Lam U Nomor 9, Taman Sari Banda Aceh. 

Sebelum itu, Kakanwil lanjutkan dengan pesan “Kedua, bahwa jam kerja kita kembali dengan jam kerja sebelum puasa.” Sebelum puasa, masuk pukul 08.00 WIB dan pulang pukul 16.30 WIB. Ada masa istirahat di antaranya saat zhuhur.

“Sedangkan ketiga, bahwa Porseni ke 14 kita bergeser dari pembukaannya pada Rabu (6/8), menjadi Jumat (8/8). Ini sesuai dengan jadwal Menteri Agama, yang langsung akan membuka acara di Bireuen, yang direncanakan pukul 08.00. Jadi, ini Porseni 8/8/8,” jelas Kakanwil di hadapan peserta yang lumayan ramai hadir itu, pascalibur panjang itu.

“Oleh karena itu, pesan keempat, kami mengharapkan panitia dapat menggelar rapat-rapat dan menyelesaikan persolan Porsoni yang lebih panjang waktu persiapan ini, terutama rapat karena penundaan jadwal ini,” sambungnya lagi.

Lanjut Kakanwil, soal silaturrahmi dikaitkan dengan kebersamaa, juga kekompakan dalam sukseskan Porseni XIV. “Untuk itu kami harapkan yang kelima, kita bekerja bukan mengandalkan kemampuan orang, atau bukan superman, tapi kerja tim, atau supertim.”

Lanjutnya, yang keenam, “Ruang, bidang, subbag, seksi, hanya ruang kerja kitauntuk memudahkan. Kita hanya dipisahakan dalam ruang kerja, tapi kita tim yang satu. Makanya saling berkomunikasi dan silaturrahmi, jangan terkesan egosektoral dan kerja ruang saya saja yang hebat,” gitu. [yakub/akhyar/amwar/ahsan/khairul/fajriah/lia/juanda]