
Pengurus Wilayah Punggawa Madrasah Nasional Indonesia (PW PGMNI) Provinsi Aceh kembali melanjutkan aksi kemanusiaannya dengan menyalurkan Bantuan Bencana Banjir Aceh Tahap Kedua kepada masyarakat terdampak banjir di sejumlah wilayah Aceh.
Pada tahap kedua ini, PW PGMNI Aceh tidak hanya menyalurkan bantuan logistik hasil donasi madrasah serta guru-guru dari Aceh dan luar Aceh, tetapi juga melaksanakan kegiatan trauma healing bagi anak-anak pengungsi sebagai bentuk kepedulian terhadap pemulihan psikologis korban bencana.
Kegiatan trauma healing dipusatkan di camp pengungsian Gampong Balee Panah, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen, yang menjadi salah satu lokasi terdampak banjir cukup parah. Melalui kegiatan ini, anak-anak pengungsi diajak bermain, berinteraksi, dan mendapatkan pendampingan emosional agar mampu kembali tersenyum dan bangkit dari trauma akibat bencana.
Ketua Umum PW PGMNI Aceh, Ismaidar, menyampaikan bahwa penyaluran bantuan tahap kedua ini merupakan kelanjutan dari komitmen PGMNI Aceh untuk selalu hadir di tengah masyarakat yang sedang diuji.
“Bantuan ini bukan hanya soal logistik, tetapi juga tentang kepedulian dan kehadiran. Anak-anak yang terdampak banjir membutuhkan perhatian khusus agar semangat dan kondisi psikologis mereka dapat pulih kembali,” ungkap Ismaidar.
Bantuan tahap kedua ini disalurkan ke beberapa titik, meliputi Gampong Balee Panah Kecamatan Juli Kabupaten Bireuen, Gampong Kapa Kecamatan Peusangan Kabupaten Bireuen, Gampong Blang Meureudu Kabupaten Pidie Jaya, serta beberapa wilayah terdampak di Kabupaten Pidie.
Selama kegiatan di Kabupaten Bireuen, PW PGMNI Aceh turut didampingi oleh Farizal selaku JFT Perencana Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bireuen, Hasni selaku Ketua PD PGMNI Bireuen, serta Darmawati selaku Kepala MIN 50 Bireuen, yang bersama-sama mendukung kelancaran penyaluran bantuan dan kegiatan kemanusiaan tersebut.
Sementara itu, penyaluran bantuan di Kabupaten Pidie Jaya diterima langsung oleh Muklis Abdurrahman selaku Imam Gampong Blang Meureudu, yang selanjutnya akan menyalurkan bantuan tersebut kepada masyarakat terdampak banjir di gampong setempat.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh jajaran Pengurus Wilayah PW PGMNI Aceh, di antaranya Ismaidar selaku Ketua Umum, M. Khanif Asmara selaku Sekretaris Umum, Ira Maisyura selaku Bendahara Umum, serta pengurus wilayah lainnya yaitu Irawati, Naswati, Miswar, dan Maisyarah.
PW PGMNI Aceh menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh guru madrasah di Indonesia serta para donatur yang telah memberikan dukungan, kepedulian, dan kepercayaan kepada PGMNI Aceh dalam menyalurkan bantuan kemanusiaan.
“Semoga setiap kebaikan, keikhlasan, dan kepedulian para guru serta donatur menjadi amal jariyah, serta mampu meringankan beban saudara-saudara kita yang sedang diuji dengan musibah banjir,” tutup Ismaidar.
PW PGMNI Aceh menegaskan bahwa aksi kemanusiaan ini akan terus berlanjut, seiring dengan semangat solidaritas dan kebersamaan untuk membantu masyarakat Aceh bangkit dari bencana.[]