Lhoksukon-KemenagNews, Kamis (26/9/2013) Safriani, S.HI, salah satu dari beberapa Penyuluh Agama Islam Fungsional (PAIF) yang mendapatkan kendaraan operasional (Dinas) dari Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh. Kendaraan dinas berupa sepeda motor Honda 125R diserahkan secara simbolis oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Aceh, Drs. H. Ibnu Sa’dan, M.Pd Beberapa waktu yang lalu.Mulai senin kemarin Safriani sudah menggunakan kendaraan dinas tersebut sebagai alat tranportasi dalam rangka menjalankan tugas dan fungsinya sebagai PAIF didaerah terpencil dan itu sangat disyukuri olehnya.“Alhamdullilah, saya sangat bersyukur karena telah diberikan kendaraan dinas berupa sepeda motor Honda sebagai alat tranportasi. Hal ini akan memudahkan saya dalam rangka memberi penyuluhan bagi masyarakat di Geureudong Pase yang lumayan jauh jarak tempuhnya. Dulunya saya mengunakan kendaraan pribadi atau ojek untuk bertugas dan itu tidak menjadi masalah bagi saya karena tugas penyuluh ini sangat mulia.” Ungkap Safriani saat diwawancarai.Safriani merupakan salah seorang PAIF yang ada di Lingkungan Kementerian Agama Kab. Aceh Utara. Beliau bertugas di Kecamatan Gereudong Pase yang merupakan daerah terpencil di Kabupaten Aceh Utara. Penyuluh yang baru berusia 29 Tahun ini diangkat sebagai PNS pada tahun 2011 dan sudah hampir tiga tahun bertugas di daerah pedalaman mbang tersebut tanpa mengeluh dan minta pindah tugas.Ibu dari Farash Hazim dan istri dari Supriadi sehari-hari menempuh jarak 33 Km (66 Km- PP) untuk menuju tempat bertugas. Jalan yang dilalui menuju Geureudong Pase juga tidak mudah, harus melewati kawasan perkebunan karet penduduk, namun Safriani tetap semangat dan ikhlas untuk melaksanakan penyuluhan bagi 13 Desa yang ada di Geureudong Pase karena baginya menyuluh itu perbuatan yang mulia. (fahmi/y)(Ket. Foto : Safriani, S.Hi saat mengendarai kendaraan dinas yang baru diterima dari Kanwil Kemenag Prov. Aceh)