Banda Aceh (Humas/Heri) --- Ruang Kelas Belajar (RKB) MIN 10 Banda Aceh yang berlokasi di Jl. Musara Agung Punge Blang Cut, Kota Banda Aceh sudah bisa digunakan untuk tahun pelajaran 2018-2019 setelah diresmikan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh diwakili Kepala Kantor Kementerian Agama Banda Aceh Drs. H. Amiruddin, MA, Rabu (14/02).

Kepala Kantor Kementerian Agama Banda Aceh, Drs. H. Amiruddin, MA dalam arahan dan bimbingannya mengatakan, "Ruang Kelas Belajar (RKB) yang dibangun ini berjumlah empat ruang dengan struktur lantai dua, dua lantai di bawah dua lantai di atas, gunakan sebaik-baiknya RKB ini", ujar Kakankemenag.

Ia juga menambahkan, RKB tersebut dibangun menggunakan anggaran DIPA 2017 sebesar 1,6 milyar.

"Dengan penambahan RKB ini, alhamdulillah, MIN 10 Banda Aceh sudah bisa menerima murid dua lokal yang mana tahun sebelumnya hanya bisa menerima satu lokal", tambahnya.

Kepala MIN 10 Banda Aceh, Hj. Tasmiati, S.Ag, mengatakan, "lokasi MIN 10 Banda Aceh ini sudah direlokasi ke Gampong Punge Blang Cut Kota Banda Aceh, yang mana MIN 10 ini dulu sebelum Tsunami berlokasi di Gampong Ulee Lheu tepatnya di samping Mesjid Baiturrahim Ulee Lheu, semua bangunan rata dengan tanah disapu gelombang Tsunami 24 Desember 2014", Tasmiati mengisahkan.

Selain peresmian RKB yang baru, MIN 10 Banda Aceh juga melaksanakan Khenduri Maulid Nabi Muhammad SAW, kami mengundang penceramah untuk memberikan tausyiah tentang kelahiran Nabi Muhammad SAW kepada siswa/i MIN 10 Banda Aceh agar anak-anak mengerti dan bisa bersuri tauladan dengan akhlak nabi. 

Hadir pada acara peresmian MIN 10 Banda Aceh Kepala Kantor Kementerian Agama Banda Aceh Drs. H. Amiruddin, MA, Kapolsek Ulee Lheu, Komite Madrasah, Kepala KUA se-kota Banda Aceh,Pengawas, Kepala MIN Se-kota Banda Aceh, Humas Kenkemenag Banda Aceh H. Suheri, MA dan Karyawan/ti Kankemenag Banda Aceh. Acara diakhiri dengan makan siang menu Kari Kambing sayur nangka dan ketan kuah tuhe.