Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) Dr Salman Al Farisi SAg MPd melantik dan mengambil sumpah Jabatan Penghulu dengan tugas tambahan Kepala KUA, bertempat di Aula Kantor Kemenag Abdya, Rabu, 8 November 2023.

Hadir dalam pelantikan tersebut, para Kasi, Kepala KUA dan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kantor Kemenag Abdya.

Kepala KUA yang dilantik dalam jabatan penghulu yang ditugaskan sebagai Kepala KUA Kecamatan Blangpidie yang baru, Abuzar SHi menggantikan Maspura SHI yang dirotasi/mutasi ke KUA Kecamatan Lembah Sabil. Sedangkan Aslam Hidayat S Ag menjadi Kepala KUA Kecamatan Manggeng Abdya yang dulu menjabat sebagai Kepala KUA Kecamatan Lembah Sabil. 

Pembacaan naskah pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan dibawakan langsung oleh Kakankemenag dan disaksikan oleh para Kasi. Bertindak sebagai pengukuh sumpah Penyelenggara Zakat Wakaf dan pembacaan doa, yaitu Kasi Bimas Islam Kantor Kemenag Abdya. 

Kakankemenag Salman Al Farisi dalam sambutannya mengatakan, jabatan ini sama hakekatnya dengan beban yang dipikul pada pundak yang harus dipertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa. "Sebab jabatan adalah amanah, bukan hak yang harus dituntut atau diminta, maka perlu upaya agar dapat menumbuhkan semangat dan optimisme para pejabat yang dilantik tersebut. Apalagi di tempat tugas yang baru ada banyak hal yang harus diterapkan, sesuai dengan nilai-nilai Budaya Kerja Kementerian Agama, salah satunya inovasi. Jadi, semangat dan optimisme menjadi suatu hal yang sangat penting," harap Salman, yang pernah menjabat Kepala NDK Aceh. 

“Kepada pejabat yang baru dilantik agar segera menyesuaikan diri atau beradaptasi dengan lingkungan kerja yang baru, dan pelajari segala aturan perundang-undangan dan petunjuk teknis yang terkait langsung dengan pelaksanaan tugas masing-masing,” ujarnya. 

Di akhir sambutan, Salman Al Farisi, memberikan ucapan selamat atas pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan sebagai Kepala KUA Kecamatan (Blangpidie, Manggeng, dan Lembah Sabil). 

"Tentunya KUA menjadi ujung tombak terhadap pelayanan, jangan kita yang mempropokasi masyarakat, mari membangun kebersamaan dalam lingkungan masyarakat agar tidak terjadi salah paham," pungkasnya.[]