[Meureudu-Lueng Putu | Abu Hanif]  Sabtu malam (26 APRIL 2014) pukul 20.30 wib di panggung Mideun Meureudu Pidie Jaya diadakan pengumuman juara-juara sekaligus penutupan acara seleksi PORSENI Kemenag tingkat kabupaten. Pelaksanaan PORSENI kali ini merupakan yang kedua kali dilakukan setelah berpisah dengan kabupaten Pidie. Acara nampak lebih meriah dari tahun yang lalu. Kepada para juara 1 sampai 3 setiap cabang diberikan tropi dan uang. Selain itu juga dipilih juara umum untuk tingkat MI, MTs dan MA.

Pembacaan SK Juara untuk bidang seni dilakukan oleh Drs. Muhammad Husein sebagai ketua bidang Seni kemudian dilanjutkan dengan pembacaan SK Juara untuk bidang olahraga oleh Drs. Abd. Samad ketua bidang olahraga. Dari awal pembacaan SK, MTs Jeumala Amal dan MAS Jeumala Amal mendominasi juara. Hampir semua cabang tingkat MTs maupun Tingkat MA, Jeumala Amal mendominasi juara.

Bahkan bidang seni MA, perwakilan MAS Jeumala Amal berhasil meraih juara satu semua cabang kecuali bidang MTQ putra yang harus puas menjadi juara II. Sedangkan untuk tingkat MTs, Jeumala Amal juga berhasil meraih sebagian besar juara. Tentu saja keberhasilan ini memberikan kebahagian bagi murid-murid dayah yang telah meraih sertifikat ISO ini.

Pada cabang olah raga, MAS Jeumala Amal berhasil memborong sebagian besar juara 1. Kecuali bola volly putra yang hanya sampai pada babak semi final, lempar cakram putra dan lari 100 meter putra yang tidak berhasil menempatkan wakilnya. Untuk cabang tenis meja dan bulu tangkis yang memang menjadi andalan MAS di bawah Yayasan Teuku Laksamana ini tidak menyisakan satu pun juara mulai juara 1, 2 dan 3 baik putra maupun putri.

Dayah Jeumala Amal yang kini sedang membuka pendaftaran murid baru (mulai tanggal 20 s/d 29 April 2014) menyambut suka cita atas keberhasilan yang mereka raih. Usaha yang gigih dari murid dipandu oleh guru-guru yang tidak mengenal lelah telah berbuah hasil maksimal dengan meraih predikat Juara umum Tingkat MTS dengan jumlah nilai 106 dan Tingkat MA jumlah nilai 202. “Alhamdulillah, dengan hasil ini. walaupun keberhasilan ini memberi PR kedepan yang cukup besar kepada kami untuk mampu membawa nama Pidie Jaya ke tingkat propinsi”. Demikian ungkap T. M. Asmul Karim selaku koordinator ekstra kurikuler.

Hasil yang maksimal ini tentunya tidak diraih serta merta tetapi melalui sebuah proses. Bahkan bagi murid tingkat MA mereka rela tidak pulang liburan ujian UN kelas XII untuk fokus latihan. Selama satu minggu mereka dikarantina untuk latihan secara penuh menghadapi Porseni.  “Terima kasih kepada Keluarga besar Jeumala Amal dan kelurga besar Kemenag Pidie Jaya atas semua bantuan dan perhatian. Anak-anak kami yang telah rela menggantikan waktu liburan dengan lelah berlatih, kalian hebat.

Alhamdulillah, Anugrah Allah telah menggantikan lelah dengan nikmat yang tiada tara”. Pungkas M. Hanafiah, S.Pd guru yang juga salah satu pembimbing. [y]