CARI
Rekomendasi Keywords:
  • Azhari
  • Kakanwil
  • Hari Santri
  • Halal
  • Islam
  • Madrasah
  • Pesantren

Buka Giat Penyuluh Agama Islam, Kakanwil Kemenag Aceh Ajak Jaga Kesehatan Ibu dan Anak serta Penurunan Stunting

Image Description
Muhammad Yakub Yahya
  • Penulis
  • Dilihat 165
Rabu, 11 Desember 2024
Featured Image

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Provinsi Aceh, Drs H Azhari MSi mengapresiasi Perwakilan Unicef Aceh yang berinisiasi melakukan Training of Trainer (ToT) Komunikasi Antar Pribadi (KAP) tentang Isu Kesehatan Ibu dan Anak. Tentu ini sebagai satu ikhtiar menjaga kesehatan ibu dan anak, mencegah penyakit, dan mencegah peningkatan stunting di Aceh.

 

“Kami mengapresiasi dan mendukung penuh upaya ini dan memaksimalkan peran penyuluh agama sebagai agen sosialisasi kesehatan keluarga,” kata Kakanwil Kemenag Aceh saat membuka kegiatan “Peningkatan Kapasitas Penyuluh Agama dalam Isu Kesehatan Ibu dan Anak Melalui Pendekatan Komunikasi Antar Pribadi (KAP) di Aceh”, di aula kantor setempat, Banda Aceh, Selasa, 10 Desember 2024.

 

Kakanwil menyebutkan sangat miris ketika Aceh dilabel kesehatan ibu dan anaknya berada di peringkat bawah, angka percerai tinggi, dan perundungan anak juga tinggi.

 

“Persoalan ini wajib dicarikan solusi dan memaksimalkan peran semua pihak untuk mengurangi berbagai kasus negatif di Aceh,” tegasnya dalam acara yang dihadiri Kepala Perwakilan UNICEF Aceh, Andi Yoga Tama, Kepala Bidang Penerangan Agama Islam Zakat dan Wakaf (Kabid Penaiszawa) Kanwil Kemenag Aceh H Zulfikar SAg MAg, Kepala Bidang Urusan Agama Islam (Urais) Dr H Mukhlis MPd, dan Ketua Tim Penyuluh Agama Islam Kanwil Kemenag Aceh Hj Evi Sri Rahayu MSos dan jajaran. 

 

Mitra kerja, Unicef adalah Badan PBB Urusan Dana Anak atau United Nations Children's Fund. 

 

Menurutnya, sangat urgen upaya bersama melalui penyuluh agama dan Kemenag untuk meperluas informasi, terutama pada calon pengantin (catin). Biasanya, kultur masyarakat Aceh sangat dekat dengan agama, tentu keberadaan penyuluh agama sangat tepat untuk menyampaikan pesan kesehatan melalui bahasa agama.

 

H Azhari menjelaskan makanan bergizi menjadi kebutuhan dasar bagi tubuh, termasuk air susu ibu (ASI) bagi anak yang semestinya diberikan hingga dua tahun penuh. Para suami juga perlu musyawarah dan bertangung jawab dalam pemberian ASI kepada anak, dengan cara menyediakan asupan gizi bagi ibu sehingga dapat memberikan ASI pada anak secara maksimal.

 

“ASI sangat ampuh mencegah penyakit sebagaimana ketentuan Islam. Supaya anak sehat, ibu harus selalu memberikan ASI,” ajak Azhari yang pernah menjadi Kabid Penaiszawa dan Kabid Urais. 

 

Ia berharap penyuluh agama dapat memberikan pemahaman bahwa gizi bukan hanya daging dan ikan, tapi juga terkandung dalam sayur dan lainnya yang mesti dikonsumsi oleh keluarga demi kesehatan.

 

Pasca dapat ilmu dari ToT KAP, kata H Azhari, penyuluh agama bisa memanfaatkan dan menyampaikan pada saat bimbingan calon pengantin (catin). Meskipun sudah ada kerja sama dengan BKKBN dan Dinkes, bisa kolaborasi dalam hal sosialisasi kesehatan ibu dan anak, karena bila penyuluh agama yang menyampaikan dengan pendekatan agama pasti ada efek positif yang dapat diterima catin.

 

Perwakilan UNICEF Aceh dan Kanwil Kemenag Aceh akan melakukan kegiatan yang sama di dua titik berbeda, yaitu Kabupaten Bireuen dan Kabupaten Aceh Barat, yang akan dilaksanakan pada Desember 2024. Selanjutnya pada Januari-Maret 2025 akan dilakukan evaluasi sebagai tindaklanjut kegiatan sebelumnya.[]

Tentang
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh adalah unit vertikal Kementerian Agama di provinsi dan membawahi beberapa kantor kementerian agama di kabupaten dan kota.
Alamat
Jalan Tgk. Abu Lam U No. 9 Banda Aceh 23242
Lainnya
Media Sosial
© 2023 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh
Oleh : Humas Kanwil Aceh