[Langsa|Hayatun Rahmah] Jamaah Haji Klote 1 (BTJ 01) sudah sampai ke tanah air, tepatnya pesawat mendarat di Bandara Sultan Iskandar Muda, sore kemarin.
Setelah proses penyambutan dan penerimaan paspor serta barang di asrama haji embarkasi Banda Aceh, jamaah haji yang diketuai kloternya oleh H. Sunardi ini bertolak pulang ke wilayah timur provinsi Aceh yaitu Aceh Timur, Kota Langsa, dan Aceh Tamiang yang tiba secara beriring-iringan.
Setelah Aceh Timur mendahului kesampaiannya, kemudian terlihat 4 bus Putra Pelangi yang membawa rombongan jamaah haji memasuki area lapangan merdeka Kota Langsa saat jam menunjukkan pukul 9.30 WIB di hari Selasa (29/9), yang disusul dengan beriringan 3 bus Harapan Indah yang terus melaju ke tempat tujuannya Kabupaten Aceh Tamiang.
Suasana pagi Kota Langsa pun terasa semakin sejuk dengan kehadiran para tamu Allah yang baru saja tiba setelah melaksanakan ibadah haji di tanah suci, perlahan cuaca mendung membiarkan sinar mentari pagi yang mulai memberi kehangatan, dan tentu saja menjadi sambutan hangat sekaligus cuaca yang dirindukan oleh para jamaah haji di tempat di mana mereka kembali bersua dan berkumpul dengan keluarganya.
Penuh rasa syukur dirasakan keluarga penjemput jama’ah haji yang mana orang tua, kakak, adik, atau anak mereka telah tiba dengan selamat dan dalam keadaan sehat wal afiyat.
Dalam penyambutan kepulangan jamaah haji, turut hadir Kasubbag TU Kemenag Langsa H. Hasanuddin, beserta para kasie dan Pengawas. Pihak panitia dari Seksi PHU Kemenag Langsa juga turut mengundang para muspida plus Kota Langsa yang sudah menunggu di depan tribun lapangan.
H. Sunardi yang saat itu berada di bus 4 berujar, "Alhamdulillah tugas sebagai ketua kloter yang dituntut penuh keikhlasan dalam membantu, sekaligus tugas yang berat saat mengatur antar jama’ah, telah selesai dengan baik."
Terlihat wajah cerah para tamu Allah yang terus menyedekahkan senyum kegembiraannya di balik kelelehannya, H. Auladi Bin Nuchsan jama’ah termuda yang berusia 18 tahun, terus tersenyum sambil berujar, "Alhamdulillah senang," saat penulis menyapa dan menanyai kabarnya. [d/y]