Banda Aceh (Inmas)---Pagi ini, Jum'at (5/1/2018) menjelang senam jantung sehat, sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) Kanwil Kemenag Aceh dikejutkan dengan kehadiran seseorang yang menggunakan Vespa "butut" berhenti di depan gedung Kemenag Aceh, jalan Abu Lam U no 9, Banda Aceh.
Setelah parkir, ia membuka Helm dan Ternyata sosok itu adalah Kakanwil Kemenag Aceh, Drs. H. M. Daud Pakeh. Kemudian ia seperti biasa menyapa ASN yang sedang bersiap siap untuk senam dihalaman Kantor tersebut.
"Dari rumah pak?" tanya seorang ASN Kemenag merasa heran karena orang nomor satu di Kanwil Kemenag Aceh itu menggunakan Vespa butut ke Kantor.
"Ia, kan gak apa apa, Kakanwil pakek Vespa ke kantor," jawab Kakanwil dengan nada bercanda.
"Biasanya saya menggunakan Vespa ini hari hari libur, kadang ke pajak atau ke masjid, jadi saya sudah biasa sejak puluhan tahun lalu dengan Vespa ini, ke kantor juga ada beberapa kali," lanjut Kakanwil.
Usai senam pagi, Kabid PHU, Abrar Zym rupanya ingin menikmati Vespa butut milik Kakanwil itu, dengan senyum sumringah ia di Bonceng Kakanwil keliling halaman Kantor.
Ternyata, Kakanwil menggunakan Vespa itu menjadi inspirasi bagi salah satu ASN Kemenag Aceh, yaitu Wiswadas, Pembimas Buddha Kanwil Kemenag Aceh, bahkan membuat sebuah 'Karikatur' yang menggambarkan tentang kehidupannya sehari-hari, dalam Karikatur tersebut tampak Kakanwil terlihat sedang mengendarai Vespa tersebut.
Karikatur tersebut di buat wiswadas dan diserahkan kepada Kakanwil setahun yang lalu, tanggal 36 Desember 2016 usai jalan santai pada moment hari HAB ke 71.
Wiswadas menceritakan latar belakang pembuatan Karikatur tersebut yaitu sosok yang ia lukis itu merupakan seorang Pimpinannya yang sederhana, yang selama ini telah berbuat banyak untuk lembaga dan menganyomi kami minoritas di Aceh, dengan menggunakan sepeda motor "Vespa" butut itu sering juga ia gunakan untuk berangkat ke tempat kerja dan membuka sebuah kegiatan di Kantor.
"Saya terkejut melihat seorang pejabat, Bapak Kakanwil menggunakan sepeda motor itu ke kantor, jarang seorang pejabat seperti itu, Jadi saya terinspirasi tentang kepemimpinan dan ke sederhanaannya," ujar Wiswadas.
Ternyata, Lukisan Wiswadas tentang "Vespa" butut itu memang betul digunakan sehari-sehari oleh Kakanwil Kemenag Aceh.
Seperti disampaikan Putra sulung Kakanwil, "Ayah dari dulu sampai sekarang masih sering menggunakan Vespa Sprint Warna Gray Tahun 1976 itu, waktu beliau bertugas di Aceh Jaya Vespa butut tersebut juga ikut dibawa kesana, itu sering di pakai dalam aktifitas keseharian juga," tandas Khalil.[]