Ar-Raniry-KemenagNews (13/11/2013). Sebanyak 271 mahasiswa peserta Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Mandiri Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry tahun 2013 diberi pembekalan selama dua hari di Aula Prof Ali Hasjmy kampus setempat.
Rektor UIN Ar- Raniry Prof. Dr. H. Farid Wajdi Ibrahim, MA dalam sambutannya pada pembukaan KPM Mandiri (13/11) mengatakan, pembekalan bagi mahasiswa calon peserta pengabdian sangat penting, “ Calon peserta akan dibekali materi-materi yang bermanfaat baginya serta diberikan rambu-rambu selama mengabdi di desa yang telah ditetapkan nantinya.”
Rektor menambahkan, pembekalan ini merupakan kebutuhan bagi masing-masing peserta, agar pengabdiannya dilapangan memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh UIN Ar-Raniry, disetiap desa akan didampingi oleh superpisor, namun pengabdian ini jangan hanya untuk memperoleh nilai saja, banyak manfaat yang akan diperoleh nantinya.
“Ikutilah pembekalan ini dengan serius, agar lebih mudah dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan selama dilapangan nanti, dan yang paling penting jaga nama baik almamater, karena aktivitas para peserta KPM ini dapat mencerminkan kampus tempat kita menuntut ilmu,” Pinta Farid.
Setelah membuka acara, Rektor Farid Wajdi memberikan materi terkait dengan Visi dan Misi UIN Ar-Raniry, sebagai kampus islam memiliki visi melahirkan sarjana islam yang bertaqwa kepada Allah, memiliki intelektualisme, profesionalisme, dedikasi dan prestasi yang tinggi.
Dikatakan, misi IAIN menyelenggarakan pendidikan ilmu keislaman yang berdaya saing internasional, mengembangkan riset dan mengembangkan pola pemberdayaan masyarakat muslim, namun saat ini setelah menjadi UIN maka selain mengkaji ilmu keislaman juga ilmu-ilmu Ekonomi, tekhnologi dan ilmu umum lainnya.
“Saat ini masih pakai IAIN, segala bentuk surat dan administrasi lainya masih menggunakan IAIN karena belum keluar Keputusan Menteri Agama (KMA), dan itu akan segera terwujud, namun kampus terus melakukan peningkatan pelayanan, fasilitas dan kualitas untuk menghasilkan alumni yang bagus, dan itu diaplikasikan melalui tri dharma perguruan tinggi,” papar Farid.
Sementara Kepala Pusat Pengabdian Masyarakat (P2M) Drs. H. M. Husein A. Wahab mengatakan, peserta yang mendaftar KPM Mandiri semester ganjil 2013/2014 ini berjumlah 271 orang, 133 perempuan dan 138 laki-laki, terdiri dari 116 orang dari FITK, 48 dari Fakultas Syariah, 11 dari Ushuluddin, 36 dari Dakwah dan Komunikasi dan 60 orang dari Adab dan Humaniora.
“Pembekalan mahasiswa peserta KMP Mandiri dilaksanakan selama 2 hari, mereka dibekali materi-materi diantaranya, Visi-misi yang disampaikan oleh Rektor, pelaksanaan syariat islam dan implementasinya disampaikan oleh Dr. Zaki Fuad, pembinaan akhlakul karimah oleh Dr. Damanhuri Basyir dan pemeparan program KPM dan tujuannya oleh Prof. Amiru Hadi,” ujar Husein Wahab.
Dikatakan, KPM mandiri tahun ini akan dilaksanakan di kecamatan Krueng Barona Jaya dan Kecamatan Blang Bintang Aceh Besar, peserta akan diantar ke tempat pengabdian pada senin, 18 November dan peserta akan berada di tempat pengabdian selama 45 hari. [Nat/y]