Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bireuen menggelar acara perpisahan dengan H Akly SAg MH, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kantor Kemenag Bireuen. Kini, Akly telah mengemban tugas baru sebagai Kepala Biro di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Lhokseumawe, dengan jabatan eselon II.

Acara perpisahan ini berlangsung khidmat di Aula Kemenag Bireuen, pada Selasa, 26 November 2024, dan dihadiri oleh jajaran di Kemenag Bireuen. Salah satu momen yang menjadi perhatian adalah penyampaian pesan dan kesan dari Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Peusangan, H Ismuar S Ag, yang mewakili seluruh jajaran Kemenag Bireuen.

Dalam sambutannya, Ismuar menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas dedikasi dan kontribusi Akly selama masa jabatannya. "Kepemimpinan beliau telah membawa banyak perubahan positif di lingkungan Kementerian Agama Bireuen. Sikap kedisiplinan yang beliau tunjukkan, ditambah dengan berbagai program yang dirancangnya secara inovatif, telah memberikan dampak yang sangat inspiratif bagi kita semua," ujarnya.

Ismuar juga menyampaikan harapannya agar sinergi yang telah terjalin tetap terpelihara, meski Akly kini bertugas di IAIN Lhokseumawe. “Semoga Bapak Akly selalu diberikan kemudahan dalam menjalankan amanah baru dan terus menjadi panutan bagi kami,” tambahnya

Dalam kesempatan tersebut, Akly juga menyampaikan rasa terima kasih atas kerja sama dan dukungan selama ia bertugas di Kemenag Bireuen. “Saya bersyukur dapat menjadi bagian dari keluarga besar Kemenag Bireuen. Semoga sinergi yang telah kita bangun tetap terjaga, dan saya mohon doa agar dapat menjalankan amanah di IAIN Lhokseumawe dengan baik,” ungkapnya haru.

Ia juga berpesan agar program-program yang telah dirancangnya dapat diteruskan. "Semoga apa yang telah kita mulai bersama dapat dilanjutkan dengan semangat yang sama, untuk terus membawa kebaikan dan kemajuan di lingkungan Kementerian Agama Bireuen," tambahnya.

Selain itu, Akly juga menyampaikan permohonan maaf jika selama masa jabatannya terdapat kekurangan atau hal-hal yang kurang berkenan. "Sebagai manusia, tentu tidak luput dari kesalahan. Saya berharap segala kekurangan dapat dimaafkan, dan saya berterima kasih atas kerja sama yang luar biasa selama ini," tuturnya dengan penuh kerendahan hati.

Acara perpisahan ini diwarnai dengan pemberian cendera mata sebagai bentuk penghargaan, dan dilanjutkan dengan foto bersama. [ ]