Takengon|Mahbub Fauzie Chusain|Mujiburrahman, STH selaku penyuluh agaa Islam fungsional yang bertugas di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Linge, Aceh Tengah menjadi penceramah dalam acara peringatan maulid nabi Muhammad Saw di SMA Negeri 18 Takengon, pada Kamis (23).
Di hadapan siswa-siswi SMA yang terdapat di ibukota kecamatan Linge itu, Ustadz Mujib ceramah tentang sejarah kelahiran Nabiyullah Muhammad Saw, masa-masa sebelum dilahirkannya Rasul pernah terjadi peristiwa penyerangan tentara Abrahah yang berkendaraan gajah ke kota Mekkah, sebagaimana diabadikan dalam surat Al-Fil.
Mujib mengajak siswa dan sisiwi untk dapat mengambil hikmah dari peristiwa tersebut. Terutama sifat-sifat yang harus dijauhi dari perilaku Abrahah. Dalam konteks sekarang, sikap angkara murka Abrahah yang penuh dengan kedengkian dan irihati akan sangat merusak sendi-sendi kehidupan sosial dan masyarakat.
Selain itu Tgk. Mujib juga menghimbau agar para pelajar di SMA itu untuk pandai-pandai memanfaatkan waktu. “Biasakan tradisi untuk selalu belajar dan menuntut ilmu melalui membaca,” ujarnya. Termasuk juga dalam hal pergaulan, pandai-pandailah membawa diri. Akhlaqul karimah Nabi untuk selalu diteladani, tambahnya.
“Sering-seringlah di antara adik-adik untuk selalu berdiskusi. Buatlah kajian-kajian keislaman untuk lebih meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT,” himbaunya.
Semnetra itu, Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Linge M. Yusuf yang juga hadir dan memberi sambutannya menyampaikan hal yang sama disampaikan Ustadz Mujib, yaitu menganjurkan para siswa untuk rajin membaca.
Demikian pula Kepala SMA N 18, Ismail,SPd memperingatkan para siswanya untuk selalu semangat belajar.Selanjutnya, acara peringatan maulid nabi di SMA N 18 itu ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Tgk. Anwar selaku Pj. Ketua MPU Kecamatan Linge. [y]