Perjanjian kinerja ini bukan sekedar seremonial, jadi ini juga menjadi bagian penting, betapa kita itu harus memberikan sesuatu yang bermanfaat buat masyarakat kita, perjanjian kinerja ini menjadi bagian dari komitmen kita untuk bagaimana memberikan arti kehadiran kita di dalam masyarakat kita.
Hal itu disampaikan Inspektur Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia, Dr Faisal Ali Hasyim SE MSi CA CSEP QIA, saat menyampaikan arahannya pada kegiatan penandatanganan Perjanjian Kinerja (Perkin) untuk tahun 2025 antara Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Drs H Azhari, M.Si, bersama seluruh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota se-Provinsi Aceh, di Aula Kanwil Kemenag Aceh, Jumat, 27 Desember 2024.
"Saya berharap kinerja kita di 2025 nanti tentu akan lebih baik lagi dari pada tahun-tahun sebelumnya, tentu itu yang menjadi konsen kita. jadi saya kira yang pertama perjanjian kinerja ini menegaskan kesadaran dan tanggung-jawab kita terhadap komitmen kita untuk memberikan hasil yang terbaik," Kata Irjend Faisal
Ia menegaskan, perjanjian kinerja itu betul-betul bukan hanya menghabiskan anggaran, tapi apa yang telah bapak perjanjikan nanti itu betul-betul bisa diwujudkan, nah oleh karena itu, saya kira perjanjian kinerja ini juga menjadi bagian komunikasi antara kita di bawah kita jadi sama tadi pak kanwil menilai keberhasilan bapak ibu sekalian itu dari capaian kinerja
Azhari dalam sambutannya mengatakan bahwa pelaksanaan penandatanganan perjanjian kinerja tahun 2025 ini merupakan sebuah agenda yang harus kita laksanakan meskipun kinerja kita di akhir tahun nanti. pola yang akan kita suguhkan atau kita laksanakan sesuai dengan anggaran dan juga ada pekerjaan yang tidak berbasis anggaran, jadi kinerja ini bisa jadi yang tertuang dalam anggaran dalam DIPA dan ada juga hal-hal yang bisa dilaksanakan anggarannya dengan jadi apa namanya mandiri
"Dengan dilaksanakannya Perkin ini, Kementerian Agama Provinsi Aceh berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dan memperkuat peran Kementerian Agama dalam membangun Aceh yang lebih religius, sejahtera, dan beradab," jelasnya.[]