Melewati jalan yang berliku dan harus menaiki rakit rombongan safari Ramadhan Kankemenag Aceh Singkil kembali mengadakan safari Ramadhan pada kesempatan ini di adakan di Kuala Baru Singkil, Selasa, 26 Maret 2024.
Kakankemenag Aceh Singkil H.Azhar, S.Ag, M.A, sebagai penceramah, menyampaikan bagaimana cara kita beribadah harus berpedoman pada Rasulullah SAW. Contohnya cara Rasul menghadapkan telapak tangan kehadap kiblat tidak terlalu dijarangkan dan tidak terlalu dirapatkan sejajar arah bahu. Dalam shalat juga tidak diperbolehkan melirik, yang melirik dalam salat berarti syaitan yang ada di dalam dirinya," ucap Azhar dalam mengawali ceramahnya.
Selanjutnya Azhar juga menjelaskan dalam taushiahnya siapa orang yang dirindukan oleh surga:
1. Orang yang pandai baca Al-Qur'an
2. Orang yang pandai menjaga lisan
3. Orang orang yang rajin memberi makan orang lain
4. Orang yang berpuasa pada bulan Ramadhan.
Pada taushiahnya Azhar juga mengucapkan terimakasih banyak atas sambutan hangat dan antusiasnya kepada masyarakat Kuala Baru, safari Ramdhan ini merupakan ajang untuk bersilaturahmi antar sesama umat muslim.
"Silaturahim itu seperti kedua tangan kalau tangan kanan sakit, tangan kiri yang memberi obat, juga seperti kedua mata yang saling memahami dan saling melengkapi satu sama lain," ucap Azhar mengakhiri ceramahnya di kawasan yang bertetangga dengan Aceh Selatan itu.
Kegiatan safari ini diawali dengan buka bersama, Shalat Magrib, dilanjutkan Shalat Isya dan tarawih lalu taushiah agama dan ditutup dengan pemberian cendera mata oleh Kankemenag Aceh Singkil.
Turut berhadir Ibu Ketua DWP Kemenag Aceh Singkil Hj. Erni Surisma, S.Ag, Kasubbag TU Jamhuri,SH.I, Kasi PHU Istadi Putra,M.Ag, Penyelenggara Zawa Khasi'ah S.Ag, MM, dan rombongan tim safari Ramadhan dari Kankemenag Aceh Singkil.