[Blang Bintang | Ahlul Fikri] Minggu, 23 Februari, masyarakat Gampong Blang Kec. Blang Bintang Kab. Aceh Besar memperingati maulid Nabi Besar Muhammad SAW Tahun 1435 H dengan menyediakan peganan kuah beulangong khas Aceh Rayeuk yang telah disiapkan oleh sejumlah masyarakat desa setempat sejak pagi tadi.
Salah seorang Panitia Pelaksana, Bapak Tarmidi, S.Pd menjelaskan, kegiatan keagamaan ini secara rutin dilaksanakan oleh masyarakat Gampong Blang Kec. Blang Bintang, tahun ini kami menyediakan 6 kuali kuah beulangong dengan mengundang tamu dari gampong sekitar seperti Gampong Cot Malem, Cot Mancang, Cot Madhi, Bueng Papeun, Bueng Bak Jok, Paya Ue dan Lamme.
Gampong yang terletak persis disebelah timur dari Bandara Sultan Iskandar Muda ini terlihat diperingati sangat meriah oleh masyarakat Gampong Blang, turut hadir Danlanud Bandara SIM, Camat, Sekcam dan unsure muspika lainnya, Tokoh Masyarakat dan Pemuka Agama serta sejumlah anggota DPRK dan unsur Pemerintah Kab. Aceh Besar, begitu penjelasan yang kami terima dari Bapak Tarmidi Bin Muhammad, yang kesehariannya berprofesi sebagai Guru di salah satu SMA di Kawasan Aceh Besar,yang terlihat sangat sibuk menyambut kedatangan para tamu undangan.
Gampong Blang Kec. Blang Bintang dipimpin oleh Keuchik Zakaria, dan Imam Meunasah Tgk. Muzakkir.Gampong ini dihuni oleh 120 KK dengan jumlah penduudk 800 Jiwa. Pekerjaan penduduk di gampong Bandara SIM ini mayoritas sebagai petani, di samping juga berpfofesi lain seperti pedagang, swasta dan PNS.
Kami sangat bangga Bandara Sultan Iskandar Muda berada di gampong ini, tentu ini sebuah kebanggaan bagi masyarakat Gampong Blang ini, Insya Allah direncanakan Haji Uma alias Sudirman (salah seorang tokoh komedi Film Eumpang Breuh) akan menjadi penceramah maulid di Gampong Blang ini yang direncanakan akan dilaksanakan beberapa hari kedepan nanti.
Begitu komentar Ibu Aisyah, S.Pd ketika kami wawancarai.Menurut pantauan, pelaksanaan peringatan maulid Nabi SAW di Gampong Blang ini berjalan sangat tertib dan masyarakat berbondong bonding memenuhi halaman meunasah gampong setempat untuk menikmati santapan khas “menu kuah beulangong” yang telah disiapkan oleh panitia sejak pagi tadi.
Kiranya peringat maulid ini tidak hanya seremonial belaka dengan banyaknya persiapan makanan, tapi kita patut mencontoh perilaku dan suri teladan Rasulullah dalam mewujudkan manusia yang ta’at dan bertaqwa kepada Allah SWT. Kita kita tebar kebaikan dengan memperbanyak amal shalih. [y]