CARI
Rekomendasi Keywords:
  • Azhari
  • Kakanwil
  • Hari Santri
  • Halal
  • Islam
  • Madrasah
  • Pesantren

Masjid Keuchik Leumiek Juara II dan Masjid Oman Juara III Anugerah Masjid Percontohan dan Ramah Tingkat Nasional 2024

Image Description
Muhammad Yakub Yahya
  • Penulis
  • Dilihat 2198
Rabu, 2 Oktober 2024
Featured Image
Kakanwil Kemenag Aceh Azhari dan jajaran bersama BKM MKL dan Masjid Oman, seusai penganugerahan AMPeRa 2024, Solo, Selasa malam (1/10)

Dua Masjid di Kota Banda Aceh raih Penghargaan Nasional dalam Anugerah Masjid Percontohan dan Ramah Nasional (AMPeRA) 2024, yang digelar oleh Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kementerian Agama. 

 

Penganugerahan Juara II untuk Masjid Keuchik Leumiek (HKL), dan Juara III untuk Masjid Oman ini berlangsung di Swiss-Bel Hotel Solo, Selasa malam, 1 Oktober 2024.

 

Penganugerahan penghargaan bergengsi sebagai juara untuk dua masjid kebanggaan warga Banda Aceh, melalui seleksi ketat oleh Kementerian Agama RI yang berlangsung sejak 29 Agustus hingga 23 September 2024.

 

Akhirnya, Masjid Keuchik Leumiek Gampong Lamseupeueng Kecamatan Lueng Bata berhasil meraih penghargaan sebagai Juara II Nasional dalam kategori Masjid Jami' Percontohan. Selanjutnya Masjid Oman Al-Makmur Gampong Bandar Baru Kecamatan Kuta Alam mendapatkan penghargaan sebagai Juara III Nasional untuk kategori Masjid Ramah Dhuafa dan Musafir. 

 

"Alhamduillah, dan selamat atas penganugerahan  Juara II untuk Masjid Keuchik Leumiek dan Juara III untuk Masjid Oman yang sebelumnya Masuk Nominasi Masjid Percontohan dan Ramah Tingkat Nasional 2024. Semoga dengan raihan Juara Terbaik II dan Terbaik III yang masuk kategori Terbaik Masjid Ramah Musafir, Difabel dan Lansia. Penganugerahan ini kita harapkan kian memotivasi masjid lainnya di Aceh dalam maksimalkan layanan dan aspek lainnya, baik idarah, imarah, maupun riayah," ujar Kakanwil Kemenag Aceh Azhari didampingi Kabid Urusan. Agama Islam (Urais) Dr H Mukhlis MPd, Ketua Tim Hisab Rukyah Produk Halal (Proha) dan Kemasjidan Bidang Urais Dr H Alfirdaus Putra SHI MH, dan BKM dua masjid ini. 

 

Kabid Urais Mukhlis sampaikan, penghargaan untuk Masjid Oman Al-Makmur diterima langsung  Ketua Pembina Masjid Tgk Yuliansyah Yunus SS (juga menjabat sebagai Geuchik Bandar Baru). Sedangkan penghargaan untuk Masjid H Keuchik Leumik diterima langsung Sekretaris Masjid Tgk Jumaris SAg (mewakili Ketua BKM Masjid Keuchik Leumik, H Muhammad Kamaruzzaman HKL SE). 

 

Acara penghargaan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional dan perwakilan masjid-masjid dari seluruh Indonesia. Penghargaan diserahkan langsung oleh Dirjen Bimas Islam Kemenag RI. Program AMPeRA ini bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada masjid-masjid yang tidak hanya menjadi pusat ibadah, namun juga menjadi pusat pelayanan sosial yang ramah terhadap masyarakat, termasuk kaum dhuafa dan musafir.

 

"Keberhasilan ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi warga Banda Aceh, khususnya jamaah Masjid Oman Al-Makmur dan Masjid Keuchik Leumik, yang terus berupaya memakmurkan masjid dengan berbagai kegiatan keagamaan dan sosial," ujar Dr Mukhlis MPd. 

 

Dr H Alfirdaus Putra SHI menambahkan, "Jazakumullah khairan kepada seluruh jamaah yang telah berkontribusi dan mendukung masjid-masjid kita hingga meraih penghargaan nasional ini."

 

Lebih lanjut Kakanwil, aspek lainnya yang mesti kita fokuskan dalam memakmurkan masjid, dan inilah yang sering masuk aspek penilaian yakni unsur idarah (manajemen), imarah (kemakmuran) dan ri'ayah (pemeliharaan dan pembangunan) ditambah dengan kriteria ramah lingkungan, ramah dhuafa, ramah keragaman, ramah musafir  dan ramah difabel serta lansia. 

 

Saat tahapan penilaian nominasi, Tim Ditjen Bimas Islam bersama Tim Kanwil telah lakukan finishing sesi akhir penilaian. Pengurus Masjid Haji Keuchik Leumiek Kamaruzzaman, serahkan buku untuk misalnya menerima Tim Bimas Islam dan serahkan profil dan buku pada Sabtu (14/9).

 

Sebelumnya juga Tim Brifing Bidang Urais telah membrifing masjid-masjid yang diumumkan masuk masjid Juara Anugerah Masjid Percontohan dan Ramah (AMPeRA) Tingkat Provinsi, yang diumumkan Bimas Islam. 

 

Misalnya, Kabid Urais didampingi tim H Zulfahmi MA dan Abdul Aziz SAg saat brifing dengan UPT Mesjid Raya Baiturrahman Banda Aceh dan lainnya yang diusulkan masuk nominasi. 

 

Ust Alfirdaus menambahkan, Masjid Haji Keuchik Leumik dinilai sebagai masjid percontohan karena memiliki program seperti pengembangan keilmuan Islam, kegiatan sosial, keaktifan remaja masjid dan juga pusat kegiatan pembelajaran Alquran.

 

Sedangkan, Masjid Oman, menurutnya, dinilai ramah untuk musafir, difabel dan lansia karena memiliki fasilitas seperti penginapan, penyediaan makanan dan minuman gratis, dan pengelolaan baitul mal.

 

"Yang dinilai bukan hanya insfrastruktur tapi juga program keummatan yang dijalankan di masjid tersebut. Berdasarkan penilaian tim pusat, dua masjid ini dianggap memenuhi semua kriteria penilaian," kata Alfirdaus yang juga Sekretaris Satgas Halal Aceh. 

 

Sementara itu saat penilaian akhir nominasi di Aceh, tim penilai dari Kemenag RI Ismail Fahmi SAg menilai program dua masjid ini dapat menjadi contoh bagi masjid lainnya di Aceh dan Indonesia.

 

Dia menjelaskan,  pihaknya telah mengajukan 11 masjid di Aceh dalam pemilihan masjid percontohan dan ramah nasional 2024, namun hanya dua masjid yang masuk nominasi nasional.

 

Sebelum masuk dua nominasi, dalam pengumuman Kakanwil, ada 11 masjid di Aceh yang meraih Juara AMPeRA dalam kategori masing-masing, yakni:

 

1. Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, kategori Masjid Raya

2. Masjid At-Taqwa Kutacane Aceh Tenggara, kategori Masjid Agung

3. Masjid Bujang Salim Krueng Geukueh Aceh Utara, kategori Masjid Besar

4. Masjid Keuchik Leumiek Banda Aceh, kategori Masjid Jami’ 

5. Masjid Tuha Indrapuri Aceh Besar, kategori Masjid Bersejarah

6. Masjid Kopelma Darussalam Banda Aceh, kategori Masjid Tempat Publik

7. Masjid Babussalam Kemiri Bebesan Aceh Tengah, kategori Masjid Ramah Anak dan Perempuan

8. Masjid Masjid Haji Muhammad Hanafiah Gampong Ranto Lhoksukon Aceh Utara, kategori “Masjid Ramah Difabel dan Lansia”.

9. Masjid Raudhatur Rahmah Padang Tiji Pidie, kategori Masjid Ramah Lingkungan

10. Masjid Baiturrahman Lancang Garam Lhokseumawe, kategori Masjid Keragaman 

11. Masjid Oman Al-Makmur Banda Aceh, kategori Masjid Musafir dan Dhuafa.[]

 

Tentang
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh adalah unit vertikal Kementerian Agama di provinsi dan membawahi beberapa kantor kementerian agama di kabupaten dan kota.
Alamat
Jalan Tgk. Abu Lam U No. 9 Banda Aceh 23242
Lainnya
Media Sosial
© 2023 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh
Oleh : Humas Kanwil Aceh