CARI
Rekomendasi Keywords:
  • Azhari
  • Kakanwil
  • Hari Santri
  • Halal
  • Islam
  • Madrasah
  • Pesantren

Khutbah di Baiturrahman: Menakar Diri, sebelum Buku Digantung di Leher

Image Description
Inmas Aceh
  • Penulis
  • Dilihat 742
Sabtu, 3 November 2012
Featured Image
Banda Aceh-KemenagNews (2/11/2012) Seberapa pun usia kita, jelang tutup tahun 1433 Hijriah, yang tingga dua minggu lagi, mari kita takar, muhasabah, atau introspeksi diri, seberapa banyak amak kita untuk hari esok (akhirat). Kita masuki Tahun Baru Islam, 1 Muharram pada 15 November, dengan menimbang dan mengira saban pagi dan petang apa yang telah kita persiapkan untuk hari esok. Ayat-ayat di akhir QS. Al-Hasyar (yaa ayyuhalladziina aamanut taqullaaha waltandzun nafsum maa qaddamat lighad...., "Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan") mencemeti kita, untuk terus mempersiapkan visi masa depan, pascamaut.Guru Besar Fakultas Ekonomi Unsyiah, Prof. DR. Tgk. H. Nasir Aziz, SE, MBA, dalam khutbah Jumat (2/11) di Masjid Raya Baiturrahman mengajak kita mengevaluasi amalan kita, baik dan buruk, sebelum tiba saat yang kita disuruh baca masing-masing lembaran harian kita, di akhirat.Kita bisa sembunyikan kecurangan dan kebusukan sesama manusia di dunia, tapi kelak saat buku amalan digantung di leher, kita saksikan, kita jadi saksi, semua prilaku kita di hadapan khalayak ramai, dan di sisi Allah.“Bacalah kitab amalanmu. Saat itu disebutkan ayat dan hadits, buku kita digantung di leher kita semuanya,” kutip Prof. Nasir, putra asal Meureudu itu.“Oleh karena kita tidak ada yang sempurna, mari kita raih hari ini lebih baik dari pada hari kemarin, dan yang baik di antara kita, bukan yang tak pernah salah, tapi yang menginsafi kesalahan, dan mengubahnya,” tutup khutbah Jumat awal November 2012 itu, bersama Prof. Nasir Aziz, yang saat pengukuhan sebagai Guru Besar, pada 2 Oktober 2010, pernah memaparkan konsep “Pasar dan Kepuasan Konsumen Menurut Perspektif Syariah” dalam perspektif syariah, yang bahwa, kepuasan konsumen sering diindetikkan dengan mashlahah, di mana setiap barang atau jasa yang dikonsumsikan mengandung manfaat dan berkah. [muhammad yakub yahya]
Tentang
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh adalah unit vertikal Kementerian Agama di provinsi dan membawahi beberapa kantor kementerian agama di kabupaten dan kota.
Alamat
Jalan Tgk. Abu Lam U No. 9 Banda Aceh 23242
Lainnya
Media Sosial
© 2023 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh
Oleh : Humas Kanwil Aceh