Bireuen-KemenagNews. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bireuen beserta jajarannya, Selasa (31/12) melakukan kunjungan sosial ke sejumlah tempat. Kunjungan itu dalam rangka memperingati Hari Amal Bhakti (HAB) ke-68. 

Sejumlah tempat yang dikunjungi adalah Dayah Darul ‘Atiq Putri di Gampong Dayah Blang Raleu, Jeunieb. Dimana perpustakaan dan rumah berkonstruksi kayu milik Tgk. Ridwan Raden yang merupakan pimpinan dayah tersebut terkena musibah kebakaran pada 29 Oktober lalu. Selanjutnya Panti Jompo Belai Kasih Bireuen dan rumah salah satu siswi Aliyah (MAN) di Gandapura yang rumahnya juga terbakar pada 22 November 2013.   

“Silaturahmi ini sebagai bentuk  kepedulian kita terhadap sesama,” kata Drs. Maiyusri, kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bireuen. Ikut serta dalam kunjungan itu, Betti Asnani, ketua DWP Kankemenag Bireuen, Ismuar, S.Ag, Kasubbag TU, Mardani M, S.Fil.I, Pymt. Kasi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam, M. Kafrawi, S.Ag, kepala KUA Psg. Selatan, Drs. Hasbi Abdullah, staf Penye. Haji dan Umrah serta sejumlah jajaran Kankemenag Bireuen.

Pada kunjungan ke Dayah Darul ‘Atiq Putri, selain menyerahkan sejumlah kamus Al-Munawwir; Arab-Indonesia dan kitab Bajuri, juga diserahkan santunan (uang) yang diharapkan dapat meringankan keluarga besar dayah yang terkena musibah. Santunan yang diserahkan kepala Kankemenag itu diteri langsung pimpinan dayah, Tgk. Ridwan Raden.

Terlebih pada perpustakaan dayah yang terbakar sebelumnya, terdapat Al-Quran besar berdiameter 80 centimeter yang ikut terbakar. Al-Quran itu merupakan peninggalan pendiri Dayah Darul ‘Atiq. Selain itu, sejumlah kitab tulis tangan dan kitab kuning lainnya yang berjumlah ratusan buah juga ludes dilalap si jago merah.  

Sedangkan pada kunjungan ke Panti Jompo, kepala Kankemenag Bireuen ikut menghadiahkan sejumlah kain sarung baru kepada sebanyak 38 orang penghuninya. “Ini adalah kunjungan anak yang rindu akan Ibu dan Ayahnya,” kata kepala Kankemenag dalam sambutannya.          

Silaturahmi berikutnya adalah berkunjungan ke rumah Rahmayanti, siswi kelas XIIMAN Gandapura yang rumahnya terbakar dan tidak menyisakan apapun, kecuali sepeda yang biasa ia gunakan untuk bersekolah. 

“Kalau ke Panti Jompo adalah kunjungan anak yang rindu Ibu dan Ayahnya, maka ini adalah kunjungan Ayah yang iba melihatnya anaknya yang terkena musibah,” kata Pak Mai (panggilan akrab kepala Kankemenag Bireuen yang dilantik 29 Oktober 2013 lalu). 

Dalam kunjungan tersebut, kepala Kankemenag menyerahkan sejumlah santunan (uang) yang diterima orangtua korban. (m. malemi)

Keterangan foto:

Kepala Kankemenag Bireuen, Drs. Maiyusri dan kepala Subbag TU, Ismuar, S.Ag beserta jajaran Kemenag lainnya mendengar penjelasan Tgk. Ridwan Raden (pimpinan Dayah Darul ‘Atiq Putri) tentang kronologis kebakaran di petapakan bekas rumah/perpustakaan yang terbakar di Gampong Dayah Blang Raleu, Jeunieb dalam kunjungan sosial, Selasa (31/12). [M. Malemi]