Banda Aceh (Inmas)---Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Drs H M Daud Pakeh mengatakan keberlangsungan Kerukunan Umat Beragama adalah tanggung jawab kita bersama dengan kepala daerah.
Hal tersebut disampaikan Kakanwil ketika membuka Rapat Evaluasi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) antar Instansi se-Aceh yang digelar Kemenag Aceh melaluo Subbag Hukum dan Kerukunan Umat Beragama (KUB) di Hotel Grand Arabia Banda Aceh, Rabu(19/12).
"Sesuai arahan dari Bapak Plt. Gubernur bahwa tanggung jawab Kerukunan Umat Beragama adalah tanggung jawab kita bersama dan kepala daerah, karenanya saya mengajak yang berhadir lebih memperhatikan dan serius memberikan argumentasi terhadap hal ini," ujar Kakanwil.
Kakanwil juga mengajak peserta kegiatan untuk membentuk pola dengan mengajak dialog langsung dengan masyarakat dan menghadirkan semua elemen atau tokoh-tokoh agama dan etnis keagamaan.
"Misalnya Kopi Kerukunan dengan para tokoh-tokoh antar agama, juga merangkul pemuda-pemuda dari beragam agama serta insan pers untuk lebih tau akan kisi-kisi konflik sehingga isu-isu negatif bisa teredam," urai Kakanwil.
Sementara Wakil FKUB Provinsi Aceh Prof.Hamid Sarung menyebutkan potensi konflik antar umat beragama di Aceh bisa dibilang tidak ada.
"Kita melihat daerah Peunanyong yang ada di Aceh katanya, antar umat beragama hidup rukun. Ini menjadi salah satu indikator," sebut Prof Hamid Sarong.
Ketua MPU Aceh, Prof Dr Muslim Ibrahim setuju dengan saran dan usul Kakanwil Kemenag Aceh untuk sering mengadakan acara Kopi Kerukunan. "Misalnya dilakukan satu atau dua bulan sekali dengan membahas hal-hal kecil saja, yang penting sering kumpul bareng dengan para tokoh antar agama," ucap Prof Muslim.
Kegiatan bertema 'Tebar Kedamaian dalam Keragaman' diikuti unsur DPRA, Kapolda, Kodam Iskandar Muda, Kajati Aceh, Badan Intelegen Negara, Kesbangpol Aceh, Dinas Syariat Islam, Dinas Pendidikan Aceh, FKUB Provinsi Aceh dan FKUB Kota Banda Aceh, UIN Ar-Raniry,tokoh agama Islam, Pembimas Kanwil dan JFU pada Subbag Hukum dan KUB Kanwil Aceh.[]