Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh Drs H Azhari MSi yang diwakili Kabid Penerangan Agama Islam Pemberdayaan Zakat Waqaf (Penaiszawa) H Zulfikar SAg MAg, ikut pandu kedatangan dan mendampingi kafilah Aceh yang lalukan proses registrasi peserta, Sabtu, 7 September 2024.
"Progres registrasi dilakukan untuk memastikan setiap peserta sesuai dengan kriteria yang ditetapkan dalam Juknis Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) ke 30," sebut Ustaz Zulfikar, yang juga Sekretaris Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Aceh.
Didampingi pengurus kafilah seperti Kepala Dinas Syariat Islam (DSI) H Zahrol Fajri SAg MH, Kabid Penaiszawa sampaikan lagi, "Proses registrasi peserta sudah dilakukan secara digital melalui aplikasi e-MTQ Kementerian Agama (simbi.kemenag.go.id) sejak Juli 2024."
"Registrasi yang dijadwalkan dan telah berhasil pada Sabtu tadi, bertempat di gedung Tower Kadrie Oening Samarinda ini, merupakan verifikasi faktual untuk mencocokkan data peserta yg didaftarkan sesuai dengan peserta yang akan tampil melalui proses sidik jari dan scan wajah," tambahnya didampingi jajaran Bidang Penaiszawa yang juga tim Kafilah Aceh.
Sebelumnya, Kabid Penaiszawa mewakili Kalanwil Azhari (yang akan menyusul ke MTQN setelah pembukaan PON Aceh-Sumut di Banda Aceh), disambut hangat di Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan Kalimantan Timur (Kaltim).
Setiba pagi Sabtu, dari Jakarta dengan pesawat Garuda Indonesia, Kafilah dikalungi syal oleh Badan Pemeriksaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kaltim, Adi Yudhistira SE MSi. Dan diterima Kakanwil Kemenag Aceh yang diwakili oleh Kabid Penaiszawa Kemenag Aceh, Ustad H Zulfikar.
Kaban BPKAD Kaltim Adi Yudhistira, diamanahkan jadi Lasion Officer (LO) Kafilah Nanggroe Aceh.
Penyambutan rombongan Kafilah Aceh diwarnai dengan tarian tradisional, selain pengalungan syal juga pemberian souvenir berupa gelang khas Kaltim kepada Kadis Syariat Islam Aceh dan perwakilan peserta Kafilah Aceh.
Sebelumnya Kafilah Aceh sempat transit dan bermalam di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta setelah terbang dari Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang, Aceh Besar pada Jumat sore.
Usai penyambutan, rombongan langsung diantar menuju Kota Samarinda dengan menempuh sekitar 2 jam perjalanan dan langsung beristirahat di hotel sebelum melakukan proses registrasi.
"Hingga usai MTQN pada 16 September, kafilah Aceh menetap Hotel Mesra, satu hotel dengan Kafilah Bengkulu dan Kalimantan Selatan (Kalsel)," pungkas Kabid Penaiszawa.
MTQ Nasional 2024 dijadwalkan berlangsung sejak 6-16 September 2024. []