Banda Aceh (Humas)---Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh Dr Iqbal S.Ag M.Ag menyambut baik kedatangan Irjen Kemenag RI, Kamis, 1 Oktober 2020.
Iqbal mengatakan, keluarga besar Kanwil Kemenag Aceh berharap arahan dan bimbingan dari Irjen Kemenag RI agar kinerja dapat berjalan dengan baik serta dapat terus mempertahankan WTP.
"Maka kami sangat berharap bimbingan dari Irjen dan arahan sehingga perjalanan tugas termasuk pelaksanaan anggaran dan tata keolola pemerintah di Kemenag Aceh bisa berjalan dengan maksimal dan tidak terjerumus pada permasalahan termasuk persoalan hukum," kata Iqbal.
Iqbal mengatakan, Kanwil Kemenag Aceh memiliki satuan kerja terbanyak dibanding provinsi lainnya, sehingga menjadi tolak ukur penetapan WTP.
Ia menjelaskan, jumlah Satker di Kemenag Aceh mencapai 712 satker dengan jumlah ASN mencapai 15.993 orang yang tersebar di seluruh Aceh, terdiri dari, guru, penghulu, penyuluh dan ASN lainnya.
"Kami memiliki satker paling banyak Pak Irjen, sehingga menjadi salah satu tolak ukur kesuksesan kementerian Agama dalam mendapatkan WTP, maka kami sangat mengharapkan bimbingan dan Arahan dari bapak Irjen, menjadi penerang bagi kami dalam menjalankan tugas sesuai dengan regulasi, sehingga ke depan lembaga kita ini menjadi lebih baik," ujar Iqbal.
Sementara itu, Irjen Kemenag RI, Deni Suardini menyampaikan, agar rencana strategis diimplementasikan di setiap unit kerja di jajaran Kemenag Aceh.
"Renstra mohon diimplementasikan di semua unit kerja. Dalam renstra tersebut menegaskan adanya visi misi berupa program dan kegiatan yang harus diimplementasikan dan harus berpegang teguh dalam mengimplementasikannya," ujarnya.
Ia mengatakan, pihaknya siap memberikan pendampingan kepada Kanwil Kemenag Aceh dalam menjalankan tugasnya.
"Itjen siap mendampingi, termasuk BPKP Aceh, karena reformasi birokrasi dituntut, pengawasan berjalan dan partisipasi masyarakat, sehingga ada kualitas pelayanan masyarakat," ujarnya.
Kegiatan pembinaan ASN berlangsung di aula Kanwil Kemenag Aceh. Kegiatan ini diikuti seluruh Kakankemenag kabupaten/kota se Aceh. Selain itu para ASN kabupaten/kota mengikuti kegiatan ini secara daring.[]