Bireuen-KemenagNews (13/3/2013) Rangkaian Bunga Nusantara kian digemari oleh kalangan masyarakat umum dan instansi pemerintah/swasta sebagai upaya memperindah design ruang acara. Hal itu pula yang dilihat oleh Dharma Wanita (DW) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bireuen dengan menggelar pelatihan Rangkaian Bunga Nusantara. “Ide ini berawal dari diskusi dengan sesama anggota (Dharma Wanita, Red). Kemudian kita sepakat mendatangkan tutor untuk pelatihan ini, bersamaan dengan arisan bulanan DW,” kata Ketua Dharma Wanita Kankemenag Bireuen, Dra. Irawati kepada KemenagNews, Rabu (13/3/2013).Irawati menyebutkan, dalam acara yang digelar di Aula Kankemenag Bireuen tersebut, tutor yang didatangkan kebutulan juga seorang kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) di lingkungan Kankemenag Bireuen. Rangkaian Bunga Nusantara, jelas, Irawati, adalah teknik merangkai beragam bunga hidup di dalam vas (bunga) yang telah diberi spon basah. “Bahan dan cara membuatnya sebenarnya cukup sederhana, kita hanya perlu memotong beragam bunga hidup, seperti Melati dan bunga-bunga lainnya dengan cutter (pisau), untuk selanjutnya dirangkai di dalam vas. Bunga-bunga yang dipilih dan designnya juga bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan selera masing-masing,” urainya.Rangkaian Bunga Nusantara, lanjut Irawati, juga bisa dikomersilkan untuk acara-acara pesta perkawinan atau untuk dekorasi kegiatan-kegiatan lainnya. Biasanya, untuk satu vas yang sudah dirangkai bunganya bisa dihargai Rp50 ribu-100 ribu, tergantung jenis bunga hidup dan vas yang digunakan. Sementara ketahanannya sendiri hingga layu bisa satu hingga dua minggu. Untuk arisan bulan itu sendiri, lanjut Irawati, rutin dilaksanakan setiap bulannya, dengan berbagai tema, misalnya, kreatifitas (seni kerajinan tangan) serta diskusi tentang kesehatan, psikologi anak dan rumah tangga. “Jadi, kita selalu memilih tema-tema aktual yang mendorong ke arah peningkatan keharmonisan, masa depan dan kesejahteraan keluarga anggota DW Bireuen,” pungkas isteri dari Kepala Kankemenag Bireuen, Drs. H. Zulhelmi A. Rahman, M. Ag ini.Menurut dia, arisan bulanan yang diselenggarakan selama ini juga mendapat dukungan penuh dari para anggota. “Apalagi setelah mereka melihat bahwa arisan yang dilaksanakan selama ini memberi banyak pengetahuan untuk menghadapi hari esok yang lebih baik,” papar Irawati.(mardani malemi/y)