Ketua Dharma Wanita Persatuan Kementerian Agama Kota Banda Aceh Ny Rosnidar Salman didampingi Kasubbag Tata Usaha Dr Aida Rina Elisiva BAcc MM bersama Ketua Pengurus Cabang Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Kota Banda Aceh Salwa Hayati MM melaksanakan diskusi publik bertajuk "Momentum Ramadhan dalam Peningkatan Kualitas Ketahanan Keluarga Menuju Era Globalisasi" yang berlangsung di aula Kemenag Kota Banda Aceh. Kamis, 13 Maret 2025.
Acara yang dihadiri oleh anggota DWP Kemenag Kota Banda Aceh dan Muslimat NU Kota Banda Aceh tersebut mengundang Cut Nova Elita, seorang pakar dalam bidang Neuroscience dan Psikologi, sebagai narasumber. Dalam kesempatan itu, Nova memaparkan materi berjudul “Menjadi Wanita Bahagia Melalui Pendekatan Neuroscience dan Psikologi.” Materi yang disampaikan bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada peserta mengenai pentingnya kesehatan mental dan emosional bagi wanita, serta bagaimana cara mencapainya melalui pendekatan ilmu saraf dan psikologi.
Selain itu, dalam sesi diskusi, Nova juga mencoba menjelaskan tentang pentingnya mengelola emosi dengan baik dalam kehidupan sehari-hari. Ia memberikan tips praktis mengenai bagaimana cara mengatur dan mengendalikan emosi, terutama dalam menghadapi berbagai situasi yang menantang, baik dalam kehidupan pribadi maupun keluarga. Menurutnya, pengelolaan emosi yang baik dapat membantu menjaga keharmonisan dalam rumah tangga dan meningkatkan ketahanan keluarga.
Diskusi ini juga menjadi momentum penting untuk mengedukasi para anggota, terutama para wanita, tentang bagaimana menghadapi tantangan dalam keluarga dan masyarakat di tengah perkembangan zaman yang semakin pesat. Dengan tema "Peningkatan Kualitas Ketahanan Keluarga," acara ini mengajak para peserta untuk membangun keluarga yang tangguh dalam menghadapi era globalisasi yang penuh dengan tantangan.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, termasuk Kepala Kementerian Agama Kota Banda Aceh H Salman SPd MAg, yang merespons baik dan mendukung penuh kegiatan tersebut. Kepala Kemenag Kota Banda Aceh menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk dukungan yang sangat berarti dari para anggota DWP dalam mendukung suami mereka, serta berperan penting dalam meningkatkan kualitas kehidupan keluarga, khususnya bagi wanita di Lingkungan Kantor Kemenag Kota Banda Aceh dan Muslimat NU Kota Banda Aceh.[]