

[Peureulak | TDarwan Espede] Merasa resah dan malu karena kurang mahir menguasai computer serta kurang lancar menggunakan proyektor, akhirnya sebahagian guru MTsN Peureulak membulatkan niatnya untuk memperdalam belajar computer.
Apalagi saat pembelajaran di kelas adakalanya harus menggunakan proyektor dan IT, agar materi belajar mudah dan cepat dipahami para siswa. Hal itu diungkapkan oleh Ibu Zubaidah, S.Pd, Agusniati, S.Pd, Herawati,S.Ag dan beberapa guru lainnya.
Waktu les computer itu dilaksanakan di luar jam mengajar yaitu pukul 15.00 s.d 17.00 wib setiap hari Rabu, Sabtu dan Minggu bertempat di ruang lab. komputer.
“Tak ada istilah terlambat untuk menuntut ilmu, apalagi kepala madrasah turut memberi semangat kepada kami,” ungkap Ibu Sakdiah, S.Pd.I yang juga wakil kepala madrasah bidang kesiswaan.
Adapun tutor yang membimbing pelatihan computer itu adalah Sulaiman, S.Pd seorang guru GTT yang juga operator andalan MTsN Peureulak.
Hampir semua guru di MTsN Peureulak sudah memiliki laptop yang dibeli dengan dana Tunjangan Sertifikasi.
Kepala Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Timur, Akli Zikrullah, S.Ag sangat mendukung kegiatan tersebut.
“Guru masa kini selain dituntut harus memiliki ilmu yang banyak dan strategi mengajar menarik, juga dituntut mampu menguasai teknologi,” imbuhnya yang diamini oleh Kasi Penmad M.Isa, S.Ag, M.Pd.
Semoga guru madrasah semakin handal dan prefesional , mutu pendidikan semakin meningkat, dan pada akhirnya public akan berkata, ternyata madrasah lebih baik, bahkan lebih baik madrasah. Semoga…! [yyy]