Lhoksukon (Masnoer)---Kantor Kementerian Agama Kabupaten (Kankemenag) Aceh Utara melalui Seksi Pendidikan Madrasah mengadakan update data awal pada Sistem Data Anggaran dan Perencanaan (Sidangcana) yang berbasis aplikasi online di Aula MAN 2 Aceh Utara, Kamis (1/8)
Plt Kepala Kankemenag Drs. H. Munzir, M.Pd mengatakan update data ini bertujuan untuk menghasilkan data yang tepat dan akurat.
“Semoga tidak ada lagi kesalahan dalam proses penyusunan anggaran pada aplikasi sidangcana yang berbasis aplikasi online ini,” kata Munzir
Lebih lanjut, Kasi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren ini mengatakan update data pada Sidangcana sangat diperlukan guna mengkoordinir para operator dalam proses penyusunan anggaran terutama dalam pengisian mekanisme Updating data pada MIN, MAN dan MAN yang dilikuidasi serta tehnik pengolahan data Sidangcana melalui Microsoft Office Excel.
Kasi Pendidikan Madrasah Drs. H. Hamdani A Jalil, MA sekaligus Panitia pelaksana mengatakan, tujuan dilaksanakan update data ini antara lain untuk menghindari kesalahan data dan informasi dalam proses penyusunan anggaran di setiap form pada aplikasi sidangcana. "Meningkatkan keakuratan data dan informasi sehingga tepat sasaran dan untuk meningkatkan kualitas anggaran yang berbasis kinerja," ungkapnya.
Lebih lanjut H. Hamdani menyebutkan julmah Madrasah Negeri di Aceh Utara sebanyak 52 Madrasah terdiri dari MIN 36 Madrasah MTsN 10 Madrasah dan MAN 6 Madrasah.
Acara Update data pada Sidangcana tersebut diikuti oleh oprator dan Kepala Madrasah yang ada di Aceh Utara sebayak 104 orang, diantaranya dari MIN 72 orang, MTsN 20 orang dan MA 12 orang operator dan kepala Madrasah serta dihadiri Para Kasi di lingkungan Kankemenag Aceh Utara.
Sementara itu, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Drs. H. Jamaluddin, M.Pd menyampaikan bahwa dengan hadirnya aplikasi ini, dapat meminimalisir kesalahan dalam penyusunan Anggaran di Kankemenag Aceh Utara, karena sudah berbasis Aplikasi Online.
“Penyusunan anggaran bukan lagi manual, dimana sering terjadi kesalahan, akan tetapi sekarang Perencanaan anggaran berbasis online, untuk meminimalisir kesalahan tersebut, kesalahan akan terjadi kalau admin atau Operator tidak menginput data yang benar, ” ujarnya.
Ia berharap, dengan hadirnya aplikasi online ini yang dinamakan dengan Sidangcana operator lebih semangat lagi dalam menginput data ke aplikasi sehingga melahirkan perencanaan yang matang.