Banda Aceh (Humas)----Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI mengumumkan nama-nama tenaga pendidik dan kependidikan sekolah unggul di Indonesia yang lulus seleksi tahun 2021, termasuk MAN Insan Cendikia Aceh Timur Provinsi Aceh, Rabu, 7 April 2021.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh Dr H Iqbal S.Ag M.Ag mengatakan, nama-nama yang dinyatakan lulus telah melewati berbagai tahapan seleksi yang digelar oleh Kementerian Agama.
"Mereka adalah guru-guru yang unggul yang akan mengajar di sekolah unggul pula. Jadi seleksinya betul-betul ketat, sehingga yang terjaring adalah mereka yang punya kapabilitas dan kualitas di atas rata-rata," kata Iqbal.
Perekrutan guru di madrasah unggul, kata Iqbal, dilaksanakan dalam upaya peningkatan mutu pendidikan yang telah masuk dalam rencana strategis Kementerian Agama 2020-2024.
Dalam upaya peningkatan mutu pendidikan juga, menurut Iqbal, perekrutan tenaga pendidikan dan kependidikan yang unggul juga merupakan salah satu aspek yang harus diperhatikan oleh setiap madrasah, selain aspek sarana dan pra sarana yang memadai, penguatan manajemen, dan penguatan kurikulum.
"Madrasah Unggul harus unggul dalam segala aspek. Saya menaruh harapan besar kepada para tenaga pendidikan dan kependidikan yang dinyatakan lulus agar dapat memberikan kontribusi dalam mendidik siswa didik di MAN IC yang kita banggakan," ujar Iqbal.
Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Aceh Drs Mukhlis MPd mengatakan, minat peserta untuk mengikuti seleksi guru di MAN IC tinggi, tidak hanya dari Aceh, namun juga terdapat peserta dari luar Aceh baik yang berstatus PNS maupun non PNS.
"Sekitar 40 orang yang mengikuti seleksi khusus MAN IC ini dari berbagai daerah, namun hanya 6 orang yang lulus sesuai kebutuhan," kata Mukhlis.
Sementara itu Kasi Guru dan Tenaga Kependidikan Bidang Penmad Zulkifli S.Ag MPd menjelaskan, ada tiga tahapan seleksi peneriman guru di MAN IC, terdiri dari seleksi berkas, Computer Asisted Test (CAT) dan micro teaching/wawancara.
"Mengenai bahan materi seleksi ditentukan di Jakarta. Nah para peserta ini saat micro teaching langsung diuji oleh pihak Direktorat GTK Kemenag RI dan juga dari Kanwil Kemenag Aceh," ujarnya.
Dengan adanya seleksi ini, kata Zulkifli, maka kebutuhan tenaga pendidik dan kependidikan di MAN IC sudah terpenuhi.
"Untuk saat ini susah memadai karena sudah memadai mereka meminta sesuai kebutuhan. Jadi yang mengajar di MAN IC ini guru-guru yang unggul, sehingga akan melahirkan siswa yang unggul pula," kata Zulkifli.
Berdasarkan pengumuman nomor 1817 Tentang Penetapan Nama-nama Pendidik dan Tenaga Kependidikan Madrasah Aliyah Negeri Unggulan yang Dinyatakan Lulus Seleksi Tahun 2021 ditetapkan nama-nama yang lulus sebagai tenaga pendidik dan kependidikan di MAN IC Aceh Timur sebagai berikut;
1. Herdiansah, Guru Bahasa Indonesia.
2. T. Mustafa, Guru Fisika.
3. Ajis Prasetyo, Guru Sosiologi.
4. Erwinawati, Guru Pendidikan Kewarganegaraan.
5. Zulkarnaini, Pembina Asrama Putera MAN IC Aceh Timur.
6. Masthura, Pembina Asrama Puteri MAN IC Aceh Timur.[]