[Idi | Syarifuddin] Kementerian Agama (Kemenag) tengah melakukan persiapan penyelenggaraan ibadah haji 1437H/2016M, salah satunya adalah memvalidasi calon jamaah haji yang berhak melunasi Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) pada tahun ini.

“Dalam rangka persiapan pelunasan BPIH 1437H/2016M, kami akan melakukan akurasi data pendaftaran lunas tunda dan setoran awal BPIH memiliki nomor porsi sampai dengan 47733,” jelas Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kabupaten Aceh Timur, Adnan, S.Ag, Senin (22/2) di ruang kerjanya.

Pada validasi tahap pertama, Menurut Adnan, nomor porsi terakhir Jamaah Calon Haji (JCH) Aceh yang akan berangkat tahun ini adalah 47686 namun bertambah 40 nomor setelah diadakan validasi tahap kedua.

“Setelah divalidasi ulang dengan mengeleminir nomor-nomor dari JCH yang telah meninggal dunia atau menunda keberangkatannya maka bertambah 40 orang untuk kuota Aceh, di antaranya 4 orang JCH dari  Aceh Timur,” ungkapnya.

Dijelaskan, pihak Kemenag Aceh Timur telah menghubungi semua JCH yang terdata berjumlah 142 orang agar mereka dapat mempersiapkan persyaratan-persyaratan yang dibutuhkan untuk membuat paspor.

“Mereka telah kami hubungi agar mempersiapkan segala sesuatu untuk pembuatan paspor. Biaya pembuatan paspor sebesar Rp.360.000,- ditanggung oleh Kemenag namun pada saat ini ditanggulangi lebih dahulu oleh JCH sendiri. Nanti, uang sebesar itu aka dikembalikan oleh Kemenag,”  pungkas Adnan. 

Tentang jadwal pelunasan BPIH, belum bisa dipastikan kapan dimulai sebab sampai saat ini pihah Kemenag Aceh Timur belum menerima surat edaran dari Kementerian Agama RI di Jakarta. [yyy]