[Banda Aceh | Nasril] Pengamatan Gerhana Matahari yang dilaksanakan di Gedung TDMRC Ulee Lheue Banda Aceh oleh Bidang Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kanwil Kemenag Aceh, Rabu 9/3/2016 berlangsung Sukses. Ribuan Masyarakat hadir memenuhi lokasi pengamatan sejak pagi, bahkan setelah shalat subuh warga sudah mulai berdatangan ke lokasi untuk mengikuti pengamatan gerhana matahari tersebut.
Untuk menyukseskan kegiatan tersebut Kanwil Kemenag Aceh menyediakan 5 Teleskop dan 4 Theodolit serta 200 Kacamata gerhana yang dibagikan kepada para pengunjung. “Karena stok kacamata terbatas, jadi harus digunakan secara bergantian. Tidak cukup untuk semua,” ungkap Faisal salah seorang petugas pada saat membagikan kacamata gerhana.
Acara yang di pusatkan di lantai 4 gedung Pusat Penelitian Tsunami itu juga dihari langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama, Drs H. M. Daud Pakeh dan Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal. Mereka juga memberikan arahan langsung kepada masyarakat sebelum pengamatan gerhana matahari berlangsung.
“Sebelum pengamatan ini, kita dari Kemenag sudah mempersiapkan jauh-jauh hari kegiatan lain seperti menyelenggarakan seminar tentang gerhana untuk siswa/siswi sebagai pengetahuan dini tentang gerhana,” jelas kakawil.
Kakanwil juga menambahkan, Kemenag juga terus aktif melakukan sosialisasi via media sosial maupun release yang disebarkan ke media-media yang ada di provinsi Aceh terkait pemantauan gerhana dan shalat Kusuf. “Kita sudah menyerukan kepada masyarakat untuk melakukan shalat sunat Kusuf. Untuk shalat Kusuf yang diselenggarakan Kanwil Kemenag Aceh kita lakukan di Masjid Baiturrahim Ulee Lheue,” katanya.
Kepala Bidang Urais dan Binsyar bersyukur dan menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah ikut menyukseskan dua kegiatan tersebut. “Kesuksesan dua acara tersebut tidak terlepas dari dukungan media baik online maupun media cetak yang beberapa minggu sebelumnya turut menyampaikan informasi kegiatan ini kepada masyarakat,” ungkap Hamdan. [x]