Pondok Gede (Humas) - Penyelenggaraan Bimbingan Teknis Terintegrasi Petugas Penyelenggara Haji (PPIH) Arab Saudi 2023 telah dilaksanakan Kementerian Agama dan Kementerian Kesehatan.

Bimbingan teknis diakhiri dengan pelantikan 1.200 petugas haji oleh Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umroh diwakili Direktur Bina Haji Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Arsad Hidayat.

Pelaksanaan bimbingan teknis berlangsung dari 6 April hingga 16 April 2023 di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta.

1200 petugas haji atau PPIH Arab Saudi kelak akan dibantu oleh petugas haji daerah, petugas dari mukimin di Arab Saudi dan mahasiswa Indonesia di Timur Tengah.

Petugas akan melakukan pelayanan kepada 221.000 jamaah haji Indonesia 1444 H.

Ikut bergabung dengan seluruh peserta Bimteks PPIH tahun 2023 dari Provinsi Aceh 7 orang yakni, Munawar SE, MSi., Hj Safriani SE, MM, Saifullah, SHum, MA, Muhammad Yakub Yahya SAg MAg, Teuku Erdika Usiandra SS, MKom I, Rizal Anwar, MSi dan Hj Rahmatillah SAg MPd. Mereka

Selama masa bimtek, calon petugas haji mendapatkan materi dasar berupa pedoman pelayanan jamaah, pengetahuan ibadah, dan alur pelaksanaan ibadah haji.

Selain itu, bimtek pada tahun ini juga menghadirkan inovasi layanan kepada jamaah haji lansia dan disabilitas.

Pada tiga tahun terakhir, jamaah haji lansia mengalami penundaan keberangkatan sehingga saat ini jumlah jamaah haji lansia lebih banyak dari biasanya.

Dari total 203.320 jamaah, ada 66.934 jamaah haji lansia pada tahun 2023.

Jumlah ini mencakup 33% dari total jamaah, sehingga membutuhkan pelayanan ekstra dari petugas haji.

Jamaah haji lansia adalah mereka yang berusia lebih dari 65 tahun, bahkan jamaah haji 1444 H ada yang berusia 103 tahun.

Layanan Haji Lansia

Atas tingginya jumlah jamaah haji lansia, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau yang akrab dipanggil Gus Men menginisiasi adanya petugas khusus layanan haji lansia.

Ini adalah jenis layanan baru yang masuk dalam satuan PPIH alias Panitia Penyelenggara Ibadah Haji.

Tim layanan haji lansia bertugas untuk mengawasi dan mendampingi aktifitas jamaah haji lansia yang tersebar di hampir semua kloter.

Ada 220 petugas haji yang ditugaskan khusus untuk melakukan layanan terhadap jamaah haji lansia.

Namun adanya petugas haji khusus lansia tidak mengurangi kewajiban seluruh petugas haji lain untuk turut memperhatikan kebutuhan jamaah haji lansia.

Arsad Hidayat, mengingatkan bahwa semua petugas haji untuk bahu membahu memberikan pelayanan terbaik untuk para tamu Allah.

Arsad menekankan kepada para petugas haji bahwa mereka harus selalu mengingat tema haji 1444 H sebagai etos kerja pelayanan jamaah.

Tema haji tahun ini adalah “Haji Berkeadilan dan Ramah Lansia”.

Sekretaris Jenderal Menteri Agama, Nizar Ali, juga mewajibkan keberadaan posko kesehatan di setiap hotel.

“Aksesibilitas posko kesehatan adalah salah satu syarat untuk mewujudkan pelayanan haji ramah lansia,” tutur Nizar Ali.

Sebagai penutup, Arsad mengucapkan selamat kepada para petugas haji 2023 yang sudah dilantik dan sampai jumpa pada pemberangkatan petugas 20 Mei 2023.[]