Banda Aceh (Humas)--Pelaksana Tugas Kepala Kantor Wilayah (Plt Kakanwil) Kementerian Agama Provinsi Aceh Ahmad Yani SPdI mengajak jajarannya agar menjadi ASN yang ramah dan disiplin. Di samping itu ajaknya mari kita saling menganyomi dan saling mengingatkan. 

"Kita bahagia bersama, kita merasa nyaman di sini bersama, dan kita saling mengingatkan," ulang-ulang Plt Kakanwil dalam apel Senin (13 Maret 2013) di aula kantor.

"Apel ini selain untuk merajut silaturrahim sesama kita juga semoga akan menambah kenyamanan dan kebahagiaan bagi kita sekalian," imbuhnya didampingi Kabag TU Drs H Marzuki MA, Kabid PHU Drs H Arijal MSi, Kabid Urais Drs H Azhari, dan para Plh Kabid. 

Apel bersama jajaran ini merupakan pertemuan resmi perdananya, setelah ditunjuk sebagai Plt Kakanwil Kemenag Aceh pada pertengahan bulan lalu. 

"Semoga semua kita, jajaran Kanwil Kemenag, tampil dan hadir dengan wajah bahagia dan mencerahkan," harapnya, pagi 20 Sya'ban 1444 H. 

Sebab, sebut Ahmad Yani, kita di Kanwil menjadi role model bagi rekan-rekan dan jajaran di 23 daerah lain di Aceh. 

"Jadi bagaimana cara kita kian hari tambah bahagia dan membahagiakan sesama dalam lembaga," ajaknya dalam apel ruangan yang penuh keakraban. 

"Juga mari kita saling menganyomi dan saling mengingatkan jika ada hal yang perlu diingatkan," ingatnya. 

"Jangan merasa tidak nyaman dengan sesama kita di sini. Jangan ada yang saling tuding, tak ada yang saling mencurigai sesama," ungkapnya. 

"Bagi yang tua menuntunlah yang lebih muda," harapannya. 

Ahmad Yani harapkan juga pada jajaran, agar jangan berpikir hal hal yang tidak sanggup kita pikirkan. Tapi pikirkanlah hal yang sanggup kita pikir dan laksanakan. 

"Lalu laksanakan tugas sesuai tusi kita masing-masing," imbuh Plt yang baru dari pembukaan Rakor PD Pontren di Meulaboh. 

"Apa yang tidak sanggup kita lakukan, jangan pula kita ungkapkan," ulang-ulangnya dengan maksud jajaran fokus pada tugas dan fungsi (tusi). 

"Laksanakan tugas hingga tuntas. Tuntaskan tugas dengan hati, dan bersama-sama," katanya. 

"Pekerjaan harus tuntas. Kita tidak mau secara seremonial meriah tapi tidak menuntaskan pekerjaannya," ingatnya lagi. 

Jika tugas tidak selesai, sebutnya, maka pimpinan akan lakukan evaluasi. 

"Untuk tuntas dan maksimal bekerja, jadikan brain, hand, heart ketiganya bekerja beriring bersama," ungkapnya. 

"Kami tidak akan lakukan apa pun yang merugikan lembaga kecuali pada ada beberapa hal yang berdasarkan evaluasi perlu dilakukan sesuatu," sebutnya. 

Hubungan sesama kita, kata Plt Kakanwil, tetap dengan bahasa sapaan yang sama selama ini. 

"Bagi yang tua kita hormati, bagi yang muda kita sayangi," ajaknya.

"Siapa pun nanti yang akan menjadi Kakanwil definitif kita mengantar lembaga pada Kakanwil yang definitif. Dan kita sambut siapa pun Kakanwil yang akan terpilih itu nantinya," kata Ahmad Yani.

Plt Kakanwil yang juga Kakankemenag Pidie Jaya mengajak agar tak ada pemisahan dan pembedaan sesama kita dalam mendistrisikan pekerjaan atau lainnya. 

Jangan sampai pribadi kita mengarah pada negatif thinking atau buruk sangka. Demikian diulang-ulanginya.

Plt Kakanwil juga mengajak jajaran terus meningkatkan kapasitas akademik ke jenjang yang lebih tinggi. 

Akhir sesi apel, Plt Kakanwil mengulangi, "Jadikan kita bagian solusi, bukan bagian dari problem."

"Lebih baik kita baik di ujung, dari pada hancur-hancuran di ujung nantinya," pungkasnya. 

Menyambut Bulan Suci Ramadhan, Plt Kakanwil mengajak jajaran bisa menyusun jadwal syiar Ramadhan ke daerah-daerah dengan melibatkan segenap jajarannya.[yyy]