CARI
Rekomendasi Keywords:
  • Azhari
  • Kakanwil
  • Hari Santri
  • Halal
  • Islam
  • Madrasah
  • Pesantren

Mengenal Lebih Dekat Langkah “Daud Pakeh” dalam Memimpin Kemenag Aceh

Image Description
Inmas Aceh
  • Penulis
  • Dilihat 1700
Senin, 16 Januari 2017
Featured Image

[ Liputan Inmas/Santunan] Memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat adalah target jajaran Kantor Kementerian Agama Wilayah Provinsi Aceh sesuai visi dan misi yang telah ditetapkan. Wujudnya adalah melakukan pembinaan dan pembangunan bidang keagamaan dan juga setelahnya tugas-tugas Kementerian Agama baik di sisii pendidikan, pelayanan Haji, pelayanan dibidang urusan agama Islam dan hal-hal lain yang terkait dengan tugas-tugas pokok Kemenag. 

Penegasan ini diutarakan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Aceh, Drs. H. M. Daud Pakeh dalam wawancara khusus beberapa waktu lalu di Banda Aceh.

Harapan ini tidak akan bisa terjadi, apabila tidak melakukan satu upaya pembinaan kerjasama dan koordinasi yang baik dengan semua jajaran Kemenag. Permasalahan internal dan juga dengan konsikuen yang ada sebagai mitra kerja Kemenag.

Target pertama dalam rangka peningkatan pelayanan adalah bagaimana eksitensi jajaran Kemenag di Aceh benar-benar dirasakan oleh masyarakat sebagai lembaga negara dan juga sebagai milik masyarakat.  Dan setiap kinerja harus diukur untuk tahapan perbaikan berikutnya.

Kemenag harus bisa memberdayakan SDM, termasuk tata kerja kelola dan sebagainya. Sistem lama yang hari ini semuanya adalah sudah mengarah pada IT dan sistem aplikasi. Ini yang harus menjadi target utama dalam mempermudah pekerjaan.

Beberapa perbaikan sistem aplikasi yang sudah dilakukan antara lain tata persuratan, pelayanan termasuk perencanaan. Semua ini guna menghindari kesalahan-kesalahan yang lalu.

Kesalahan-kesalahan tersebut setidaknya mampu untuk diminimalisir, termasuk dalam penyusunan DIPA dan lain sebagainya. Target utama yang harus dilakukan adalah jangan lagi terjadi ada kerancuan sehingga program-program yang  sudah diatur dapat terlaksana sesuai harapan.

Semuanya harus diawali dari proses penyusunan program dan termasuk target utama yang kita dicapai adalah penyusunan rencana anggaran atau LKS yang harus sesuai dengan sistim anggaran dengan tepat waktu.

Pelayanan Haji Kian Membaik, Manasik Bukan Sebatas ‘Fiqih’

Satu Prestasi yang dipatut di syukuri hari ini adalah, semakin membaiknya pelaksanaan dan pelayanan bagi Jamaah Haji Indonesia secara umum dan juga di Aceh secara khusus,  baiknya pelayanan masyarakat ini dalam pelayanan Haji mendapat apresiasi luas di tengah masyarakat bahwasanya pelayanan Haji tahun ini adalah pelayanan terbaik, tidak hanya untuk Aceh, bahkan nasional dan internasional.

Khusus untuk Aceh, pelayanan Haji harus terus diperbaiki dan ditingkatkan termasuk dari sisi Manasik. Perubahan-perubahan harus dilakukan, Manasik Haji itu tidak hanya sekedar penjelasan tentang Fiqih semata, tapi justru pelayanan Haji itu diberikan sesuai dengan tuntunan apa yang telah digariskan sesuai silabus kinerja Dirjen PHU.
Ini penting bukan hanya untuk persoalan ibadah, tapi juga persoalan-persoalan yang sesuai dengan Haji dan juga terkait dengan kebijakan-kebiajakan pemerintah baik pemerintah Arab Saudi maupun pemerintah Indonesia sendiri sehingga regulasi yang sudah ada ini dapat dipahami oleh masyarakat dan dikuti dengan baik.

Berdayakan Jurnalis Santri dan Siswa, Rewardnya Meliput Event Nasional

Sebuah lembaga akan bisa terbangun dengan maksimal tidak terlepas dari peran media. Justru media itu ada karena ada jurnalis. Jadi, selain memang dibubutuhkan generasi kedepan dan ingin membangun generasi yang baik dari sisi jurnalis, Kemenag juga punya potensi yang sangat luar biasa, anak-anak banyak yang punya bakat minat untuk jurnalis, ini perlu dibina. 

Drs. H. M. Daud Pakeh punya pengalaman di bidang kehumasan. Banyak informasi-informasi sangat penting diketahui khalayak. Tetapi tidak ada yang menulisnya. Inilah kelemahan di daerah hari ini.  Dengan membangun jurnalis santri dan siswa madrasah, minimal mereka  menuliis apa yang terjadi di lingkungan mereka.
Sebagai calon generasi penerus, pengalaman lapangan itu sangat penting dan sangat besar manfaatnya. Motivasi mereka terbangun untuk menulis, minimal di sekolah sendiri dan diharapkan ini terus dibina tanpa terputus.

Kedepan jika ada kegiatan berkaitan dengan jurnalis santri dan siswa yang dikirim benar-benar punya bakat untuk itu. Sehingga bakat mereka dapat tersalur dan terbina dengan baik.

Seperti, Alam, Siswa Madrasah yang meliput kegiatan Nasional “Pramuka Nasional’ di Ambon, Kemudian Cintya, Siswi Min yang meliput kegiatan KSM di Pontianak dan Irfan  jurnalis Santri binaan Kanwil yang meliput kegiatan Pospenas di Bante. Ini merupakan bentuk apresiasi kepada mereka.

Disisi lain menurut Kakanwil Kemenag Aceh, anak-anak madrasah dan anak pondok pesantren yang sudah bisa menulis akan membantu perimbangan informasi-informasi yang beredar, bukan menjadi informasi sampah di berbagai media.

Mereka akan bisa dan suatu saat menjadi generasi yang akan mengimbangi  informasi-informasi yang ada diberbagai media hari ini, baik elektronik maupun media cetak yang kearah yang lebih benar dan lebih baik.

Motivasi Kakanwil dalam Pengembangan  Olahraga Menembak

Drs. H. M. Daud Pakeh juga sebagai salah seorang Ketua klub olahraga menembak Elang Muda sehingga mendapat peluang membina generasi muda termasuk penyandang disabilitas dalam hal menembak. Menembak menurut Daud Pakeh bukan termasuk hal unik, atau hal yang aneh. Akan tetapi itu semua sesuai sabda Nabi dan memerintahkan ummatnya belajar berenang, memanah dan berkuda.

Hari ini olahraga menembak sangat diminati dan itu sudah dijadikan sebagai olahraga prestasi. Dalam pandangannya, olahraga ini penting karena sangat membangun karena menciptakan ketenangan jiwa, kesabaran, fokus dan juga erat berkaitan dengan kesahatan jantung pernapasan dan lain sebagainya.

Kedepan, Kementrian Agama juga bisa berperan membina olahraga demi nama daerah. Bagaimana anak-anak madarasah dan pondok pesantren bisa menjadi atlit dalam cabang olahraga menembak.

Kanwil Kemenag Aceh juga melakukan hal-hal tertentu agar anak-anak disabilitas di panti asuhan bisa berprestasi dalam bidang olahraga. Salahsatunya bergabung di klub Elang Muda.

Ternyata anak-anak disabilitas selama ini ada panti asuhan punya kemampuan yang luar biasa. Mereka butuh motivasi untuk hidup setara dengan manusia normal lainnya.
Daud Pakeh mengapresiasi apa yang dilakukan mantan Kapolda Aceh,  Irjen Pol Husein Hamidi saat dilantik sebagai ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) Aceh turut mengundang anak-anak penyandang disabilitas hadir di acara tersebut dan memberikan bingkisan.

Bersama klub Elang Muda, Daud Pakeh mencoba mengajak seorang anak penyandang disabilitas tuna netra bernama Ari asal Aceh Tenggara. Ternyata tuna netra ini punya kemampuan yang luar biasa dalam menembak dengan instinknya. Ini hal yang sangat luar biasa.

Ada Apa dibalik Penunjukan Kakanwil Sebagai Ketua Panitia HUT PGRI dan HGN 2016 ?

Baru-baru ini Kakanwil Kemenag Aceh, Drs. H. M. Daud Pakeh ditunjuk oleh Gubernur Aceh sebagai ketua panitia HUT PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN). Ini tentu menjadi tanda tanya banyak kalangan, dan bagi jajaran Kemenag Aceh tentu menjadi kebanggaan tersendiri.

Daud Pakeh sendiri tidak tau apa yang menjadi pertimbangan Gubernur Aceh menunjuk dirinya sebagai ketua Panitia agenda tahunan tersebut. Intinya, dalam mengemban tugas dalam memajukan pendidikan di Aceh, Kakanwil ini kerap bermitra, bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Aceh dan jajaran, diantaranya saat Hardiknas, Hardikda.

Kadisdik Aceh, Hasanuddin Darjo, M. Daud Pakeh memang kerap tampil bersama di lapangan. Keduanya sudah biasa saling alih tugas seperti memimpin rapat dan lain-lainnya.
Kakanwil mengatakan bahwa setiap kegiatan baik itu HARDIKNAS, HARDIKD dan HGN yang sudah beberapa kali dilaksanakan di Aceh selama kami menjabat Kakanwil dan pak Kadis Pendidikan Hasanuddin Darjo, itu sudah biasa Kalau Kadis Pendidikan Ketua panitia maka Kakanwil sebagai wakil ketua,  kadang-kadang dilapangan ketika ada hal tertentu Kakanwil yang  melaksanakan tugas-tugas itu dan ini sudah biasa sebenarnya termasuk di kantor Dinas Pendidikan sendiri hal-hal yang terkait dengan  kegaitan-kegiatan kebersamaan pada hari ini  Kakanwil memipin rapat di tempat pak kadis, dan itu hal yang sudah biasa.

Tentu ini bukan hanya dijajaran dinas pendidikan, ini semua kami lakukan untuk untuk kemashlahatan dan kepentingan daerah Aceh tercinta, sudah saatnya kita bersatu untuk anak ana generasi kita. Kita bicara hari ini bukan lingkup Kementrian Agama saja, akan tetapi kita membicarakan tentang pemuda Aceh dan kebetulan Kemenag ada di Aceh yang kami selaku Kakanwil hari ini, jadi itu yang kita pikirkan. Jadi oleh karenanya mengapa kami dipercayakan sebagai ketua, kami tidak bisa menjawab. Ini kan kepercayaan daripada pimpinan.’ Jelas Daud Pakeh.

Bahkan suatu saat kegiatan Kementrian Agama bisa jadi Kadis Pendidikan yang menangani jadi ketuanya ini bisa jadi inilah kita yang kita bangun. Kedepan barang kali pak Kadis duduk mejadi ketua, pak kanwil duduk menjadi wakil ketua kenapa, kita banyak hal hari ini yang sangat membantu dari pemerintah aceh termasuk Kemenag. Hal-hal yang terkait Kemenag dan lain sebagainya, bahkan sekolah atau madarasah sendiri.

Ini yang kami rasa, bahwa hari ini Dinas pendidikan dengan Kemenag dalam hal itu tidak ada lagi perbedaan dan kita membangun pendidikan kedepan dari sisi itu, bahkan banyak pihak yang menyebutkan seperti yang disampaikan oleh ketua PGRI ketika di subulussalam kemarin, Kalau dibanda Aceh itu ada tri in one warung kopi didekat hermes misalnya, tapi dipendidikan Aceh ada Two In One yaitu Kadis pendiidkan Aceh dan Kanwil Kemenag Aceh.

Ini yang kita bangun mungkin dari sisi itu, dan kita tidak perlu berbangga itu saja dan kita harus melaksanakan tugas-tugas itu dengan sebaik-baiknya. [Majalah Santunan]

Tentang
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh adalah unit vertikal Kementerian Agama di provinsi dan membawahi beberapa kantor kementerian agama di kabupaten dan kota.
Alamat
Jalan Tgk. Abu Lam U No. 9 Banda Aceh 23242
Lainnya
Media Sosial
© 2023 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh
Oleh : Humas Kanwil Aceh