Banda Aceh (Inmas)---Kemenag Aceh menyelenggarakan rapat koordinasi dan evaluasi tim manajemen Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Program Indonesia Pintar (PIP) tahun 2019.
Kakanwil Kemenag Aceh, Drs H M Daud Pakeh diwakili Kabid Pendidikan Madrasah, Drs H Idris MPd membuka kegiatan tersebut bertempat di Grand Arabia Hotel, Banda Aceh, Kamis (27/6).
Dalam sambutannya Kabid Penmad menyampaikan dana BOS jika dikelola dengan benar dan tepat sasaran akan memberikan dampak positif bagi pendidikan.
"Kami berharap dana BOS dan PIP ini di kelola dengan benar diawali dengan niat Taqwa dan pasti akhirnya mendapat Jannah. Taqwa versi BOS tepat jumlahnya dan angka yang ril dari madrasah, harus tepat waktu dan tepat Sasaran serta laporan sesuai dengan data, karena saat ini semua data dapat dideteksi secara online," jelasnya.
Pada kesempatan tersebut, ia juga menyampaikan bahwa Kepala madrasah mesti mendapat pembekalan ESQ minimal setahun sekali sebagai muhasabah diri. "Melalui pelatihan ESQ kita berharap nantinya madrasah bisa menjadi lebih baik dan mampu bersaing ditengah perkembangan IT yang begitu pesat, perlu diingat kepala madrasah menjadi ujung tombak terhadap kemajuan madrasah," ucap Idris.
Kami harapkan agar pelaksana BOS dan PIP bekerja sesuai dengan regulasi dan disalurkan dengan tepat, tegasnya.
Adapun tujuan dari dana BOS yaitu untuk meringankan beban masyarakat terhadap pembiayaan pendidikan.
Sasaran program BOS adalah semua siswa (peserta didik) dijenjang sekolah Dasar (SD)Madrasah Ibtidaiyah (MI)dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah baik negri maupun swasta di seluruh Provinsi Indonesia.
Sedangkan PIP adalah bantuan uang tunai (bantuan sosial) dari pemerintah yang diberikan kepada siswa yang berasal dari keluarga yang kurang mampu, "Dimana pemanfaatan uang tersebut adalah untuk memenuhi kebutuhan biaya pendidikan dalam rangka mencegah angka putus sekolah di kalangan siswa," sebut Idris.
Peserta rapat koordinasi terdiri dari Kepala Seksi pendidikan Madrasah/ Pendidikan Islam dari Kabupaten/ Kota, Kepala Madrasah, Bendahara Bos di Madrasah dari Kabupaten /Kota se Aceh dan perwakilan dinas terkait seperti Dinas Sosial Aceh.
Kegiatan berlangsung selama 3 hari, sejak tanggal 27 s.d 29 Juni 2019 dengan menghadirkan narasumber dari Subbag Perencanaan Kanwil,Bidang pendidikan Madrasah, DJBP,Dinas Sosial, BPKP, Bank BNI dan BRI.[]