Bireuen (Najib/ Frz)— Sebanyak 44 guru jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI) dalam Gugus Bireuen mengikuti pelatihan pembelajaran tematik terpadu di Aula MAN 2 Bireuen, di Cot Gapu, Selasa – Sabtu,1-5 Maret 2022.
Ketua panitia Muhammad Ridwan SPdI dalam laporannya mengatakan acara tersebut merupakan realisasi program perdana dari pengurus Kelompok Kerja Guru (KKG) Gugus Bireuen
"Acara ini kita laksanakan untuk menambah wawasan, menambah ilmu pengetahuan para guru MI dalam mengajar", katanya.
Ia melanjutkan, terlaksananya KKG ini merupakan sesuatu yang luar biasa, mengingat program tersebut merupakan kegiatan perdana di awal tahun 2022 yang diikuti oleh seluruh perwakilan madrasah dalam Gugus Bireuen.
Ridwan menegaskan, peserta pelatihan harus taat aturan, dan panitia berkomitmen tidak akan memberi sertifikat kepada peserta yang tidak patuh aturan. "Kami panitia tegas dalam aturan", sebutnya.
Ia menghimbau peserta mengisi absen setiap sesi materi dan saat acara berakhir.
"Mohon isi absen, ada absen masuk dan keluar, kemudian ada tugas yang diberikan pemateri, harap dikerjakan, nanti juga ada rencana tindak lanjut di madrasah masing-masing," kata Ridwan.
Sementara itu, Sekretaris kelompok kerja kepala madrasah dalam gugus Bireuen, Herniati MPd, memuji atas kehadiran peserta tepat waktu meski suasana mendung.
Herniati berharap para guru dalam mengajar mengikuti perkembangan zaman dan menguasai teknologi. Guru tidak akan berkembang jika selalu berada pada zona aman, lanjutnya.
"Kehadiran, semangat dan ketekunan yang mampu membangkitkan kompetensi guru jangan kendor, harus ditingkatkan", kata Herniati yang juga kepala MIN 44 Bireuen.
Di tempat yang sama, ketua KKG Gugus Bireuen Ferdinal Hasan SPd menargetkan, dalam periode kepemimpinannya terlaksana program pengembangan diri guru, karya inovatif dan publikasi ilmiah.
Ada 8 MI dalam Gugus Bireuen, yaitu MIN 21 Bireuen, MIN 44 Bireuen, MIN 4 Bireuen, MIN 12 Bireuen, MIN 11 Bireuen, MIS Cot Keutapang, MIN 50 Bireuen dan MIN 49 Bireuen.