Jelang Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh Drs H Azhari MSi menyajikan poin-poin pengembangan pendidikan dan peran guru dalam Pelantikan dan Seminar Nasional PGM Indonesia Provinsi Aceh bertema “Guru Menginspirasi, Berhimpun Mewujudkan Generasi Emas 2045” di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh, Kamis, 1 Mei 2025.
Didampingi Ketua Umum PD PGM Indonesia Ir H Yaya Ropandi SPd MSi, pengurus dan undangan, dalam Seminar Nasional PGM Indonesia Provinsi Aceh serta Pelantikan PW dan PD PGM Provinsi Aceh Kakanwil sampaikan bahwa ini mementum baik guna pembangunan pendidikan dan keprofesionalan serta kompetensi para guru.
Kebiasaan hidup anak yang disiplin dan sehat yang masuk dalam Kurikulum Cinta, juga diulangi Kakanwil.
Bahwa Kurikulum Cinta itu memuat hubungan kepada Tuhan (Hablum Minallah): Anak-anak dibiasakan memperkuat relasi dengan Tuhan. Cinta kepada sesama manusia (Hablum Minannas): Anak-anak dibiasakan dengan keberagaman dan membangun hubungan yang kuat dengan sesama, tanpa memandang agama atau latar belakang.
"Serta Cinta kepada alam dan lingkungan: Memperkuat kesadaran akan pentingnya menjaga bumi dan sumber daya alam. Dan Cinta kepada bangsa dan negara (Hubbul Wathan): Membangun rasa cinta dan kebanggaan terhadap bangsa dan negara," jelasnya.
Jadi, ajak Kakanwil, dalam rangka membentuk karakter, Kementerian membuat kebijakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat: bangun pagi, beribadah, berolah raga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur cepat, program Pagi Ceria yang meliputi Senam Anak Indonesia Hebat (SATH), menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan doa bersama.
Wakil Wali Kota Banda Aceh Afdhal Khalilullah BSc (Hons) MT ikut sampaikan apresiasi dan sambutan.
Afdhal mengajak PGM Indonesia Provinsi Aceh, untuk menjalin kolaborasi strategis dalam memajukan sektor pendidikan di Kota Banda Aceh.
Hadir bersama Kakanwil, Kabid Penmad H Khairul Azhar SAg MSi dan jajaran serta sejumlah tokoh penting.
Antara lain hadir Kepala Pendidikan Staf Khusus Menteri Agama Gugin Gemilang, Kepala Dinas Pendidikan Aceh Martunis; dan Ketua Umum PW PGM Indonesia Aceh, Abdul Jalil, para guru madrasah dan undangan lainnya.
Ketua Umum PP PGM Indonesia, Yaya Ropandi, menyampaikan sejarah singkat berdirinya PGM Indonesia dan menegaskan status badan hukum serta legalitas organisasi yang diakui oleh Kemenkumham RI.[]