Banda Aceh (Humas)--Kepala Kanwil Kementerian Agama Aceh Drs H Azhari membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Implementasi REP-MEQR Komponen 3 Guru dan Tenaga Kependidikan di Lingkungan Kanwil Kemenag Aceh, di Hotel Oasis Banda Aceh, Senin (15 Mei 2023) malam. 

Dalam sesi pembukaan, Kakanwil yang baru saja membuka Dialog Ormas Islam dan Ormas Kepemudaan Islam Prov Aceh Tahun 2023, banyak mengulas kiat seorang manajer, pola kepemimpinan, dan metodologi kependidikan dan pengajaran. 

"Saya harapkan bapak dan ibu tetap semangat mengikuti tahapan untuk pengembangan karir bapak dan ibu," harap Kakanwil saat menyemangati peserta, dengan mengisahkan kiat memecahkan masalah dan perjalanan penyeleksian sebagai Kakanwil. 

Kakanwil mengajak jajajaran aktif ikuti kesempatan demi pengembangan karir dan pengembangan kapasitas yang sering ditawarkan lembaga. 

Dalam acara tiga hari bertemakan, Malalui Pelaksanaan Pengembangan Keprofesinalan Berkelanjutan dapat Melahirkan Guru, Kepala dan Pengawasan Madarasah yang Profesional" ini, Kakanwil terus berbagi kiat pengembangan mutu guru dan tenaga pendidikan. 

"Kita mengajar anak-anak bagaikan mengajar anak raja," ungkap Kakanwil mengulangi metodologi pendidikan. 

Jadi, harapnya, di sinilah perlu seni untuk membujuk dan mengambil hati, serta merangkul peserta didik dan para pendidik. 

"Kalau anak diajarkan toleransi, maka anak akan belajar percaya diri," kutip Kakanwil dari sebait ujaran hukama. 

Sementara itu, Ketua Panitia Dr Efendi MSi laporkan kepesertaan rakor tiga hari yang diprakarasi Bilang Penmad ini.

Acara Madrasah Reform atau Realizing Education's Promise-Madrasah Education Quality Reform (REP-MEQR) ini diikuti Guru dan Kepala Madrasah. 

Adapun narasumber acara,  dari Kanwil dan akademisi dari USK Banda Aceh. 

"Kitalah ujung tombak memajukan pendidikan. Maka harapan kami, bapak ibu bisa manfaatkan kesempatan baik ini serta serius menimba ilmu dari narasumber acara," pungkas Dr Efendi di depan undangan dan panitia serta peserta.[yyy]