Takengon|Ahmad Dardiri Chusain| Untuk menghadapi Ujian Nasional (UN) 2014, Madrasah Tsanawiyah Negeri Jagong mempersiapkan siswa-siswi kelas IX dengan mengadakan tambahan belajar pada sore hari, hal ini disampikan oleh Istiqamah, S.PdI Wakamad Kurikulum  MTsN Jagong kepada para wali murid kelas IX pada acara sosialisasi UN kepada wali murid di ruang perpustakaan madrasah hari Selasa  21/1.

“Kegiatan tambahan belajar ini di jadwalkan sebanyak 10 kali pertemuan dan 2 kali try out, yang berlangsung setiap hari Rabu dan Jumat sore jam 14.00-16.00 pada  bulan Januari sampai April 2014, “ ujar guru Matematika angkatan 2005 ini. Selanjutnya dia mengatakan bahwa pelajaran tambahan bagi siswa-siswi ini adalah untuk mata pelajaran yang di-UN-kan, yaitu Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris dan Ilmu Pengetahuan Alam.

Dalam pengarahannya, Kepala Madrasah Ahmad Dardiri, MA mengajak para orang tua untuk memantau anak-anaknya dalam belajar. “Jika di madrasah, kami para guru yang mengarahkan dan membimbing anak-anak Bapak dan Ibu, dan bila di rumah adalah tugas Bapak dan Ibu untuk memantaunya, sehingga nanti mampu menjawab soal UN’’ ujarnya.

Tambah Ahmad Dardiri, bahwa untuk kisi-kisi soal UN tahun ini sama dengan tahun 2013, ini sesuai dengan yang ditetapkan oleh Perlaksana UN Tingkat Pusat tahun 2012/2013 yang menetapkan Peraturan BSNP Nomor 0019/P/BSNP/XI/2012 sebagai kisi-kisi soal UN Tahun Pelajaran 2013/2014 sebagaimana tertera dalam Prosedur Operasi Standar Nomor 0022/P/BSNP/XI/2013 yang ditetapkan di Jakarta Tanggal 30 November 2013 yang ditandatangani oleh Ketua BSNP Prof. Dr. Edy Trii Baskoro.

Di samping itu juga perlu dijaga kesehatan anak-anaknya, karena pada UN tinggal tiga bulan lagi, yaitu tanggal 5 sampai 8 Mei 2014. Kesehatan fisik dalam mengahadapi ujian nasional ini sangat penting, maka dari itu diharap anak-anaknya untuk menjaga dalam mengkonsumsi makanan dan minuman, berhati-hati dalam mengendarai kenadaraan sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan dan mengakibatkan kendala dalam mengikuti ujian nasional nanti, ujarnya.Para wali murid menyambut gembira dengan adanya tambahan belajar ini. Seperti dikatakan Musthalih,  angota Komite MTs pada kata sambutan mewakili Ketua Komite Ali Daroji yang yang berhalangan hadir.

“Kami, atas nama wali murid sangat mendukung kegiatan tambahan belajar ini, karena hal ini dapat meningkatkan prestasi belajar anak-anak, sehingga anak-anak kami akan mampu dalam melaksanakan ujian nasional nantinya,” katanya. Senada dengan Mustahih, Abdul Malik dan Jukirin, S.PdI yang merupakan guru MIS Atu Lintang dan juga sebagai  wali murid menyatakan bahwa  tambahan belajar sore hari itu penting untuk memacu belajar anak-anak. Adapun anggaran untuk pelaksanaan tambahan belajar sore hari ini, Darmawansyah, S.PdI bendaharawan yang juga guru Mata Pelajaran Agama Islam ini mengaharap sharing antara madrasah dan wali murid. [y]