CARI
Rekomendasi Keywords:
- Azhari
- Kakanwil
- Hari Santri
- Halal
- Islam
- Madrasah
- Pesantren
FK2MS Bireuen Laksanakan Pelatihan KTI Bagi Guru
Inmas Aceh
- Penulis
- Dilihat 856
Rabu, 17 Oktober 2018
Bireuen (Farizal)—Forum Komunikasi Kepala Madrasah Swasta (FK2MS) kabupaten Bireuen melaksanakan kegiatan pelatihan pembuatan Daftar Usul Penetapan Angka DUPAK dan Karya Tulis Ilmiah (KTI) bagi guru madrasah swasta se-kabupaten Bireuen. Acara berlangsung selama dua hari mulai Rabu-Kamis, 17-18 Oktober 2018 di aula kankemenag Bireuen.
Ketua panitia yang juga ketua FK2MS Bireuen, Dr Zubaili MA dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini lahir berkat kerjasama semua kepala madrasah swasta di lingkungan kankemenag Bireuen yang tergabung dalam FK2MS. Diikuti oleh 118 peserta yang terdiri dari guru dan kepala madrasah.
“Ide ini bermula dari diskusi kecil bersama beberapa kepala madrasah swasta. Kemudian kami sosialisasikan kepada teman-teman kepala madrasah swasta yang lain. Alhamdulillah mereka menyambut baik gagasan tersebut,” ungkap Zubaili, yang juga kepala MTsS Baitul Aidah, Simpang Mamplam-Bireuen.
Lebih lanjut Zubaili berharap kegiatan peningkatan kapasitas guru dan kepala madrasah swasta yang pertama sekali digelar FK2MS ini berjalan lancar dan sukses. “Kita berharap kegiatan pertama ini berjalan sukses dan semoga ke depan bisa kita laksanakan lagi,” harap Zubaili.
Acara yang mengangkat tema “melalui PTK/ PTS wujudkan terbentuknya guru dan kepala madrasah yang profesional demi menghasilkan kualitas pembelajaran yang lebih baik sehingga mencapai hasil belajar yang optimal,” dibuka oleh kepala kankemenag Bireuen, Drs H Zulkifli Idris MPd pada Rabu (17/10) pagi di aula kankemenag Bireuen.
Di awal sambutannya, Zulkifli menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para kepala madrasah swasta dan panitia atas ide, gagasan dan inisiatif serta kekompakannya hingga terlaksananya kegiatan ini.
Zulkifli menambahkan, dewasa ini peran guru madrasah dalam mendidik siswa semakin dipertajam, difokuskan dan diperketat oleh pemerintah melalui berbagai regulasi. Termasuk regulasi terkait dengan syarat kenaikan pangkat guru, salah satunya adalah KTI.
Selain itu kata Zulkifli, KTI guru juga merupakan sesuatu yang memiliki nilai lebih. Tidak hanya sekedar untuk memenuhi persyaratan usul kenaikan pangkat, memublikasikan di media, atau untuk sekedar mengikuti lomba guru berprestasi, dan sebagainya.
Namun hakikat KTI sesungguhnya, lanjut Zulkifli adalah untuk menemukan masalah sekaligus jalan keluar dalam proses pembelajaran di ruang-ruang kelas. Tujuan akhirnya adalah untuk bisa meningkatkan kualitas guru sehingga akan mempengaruhi kualitas proses, output dan outcome pembelajaran dan peserta didik, tambah Zulkifli.
“Karena itu bapak-ibu, pergunakanlah kesempatan pelatihan ini sebaik-baiknya guna meningkatkan pengetahuan dalam rangka meningkatkan kualitas sehingga kita bisa dan mampu memberikan layanan terbaik kepada anak-anak didik kita,” ajak Zulkifli.
Terpopuler
Infografis
Tentang Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh adalah unit vertikal Kementerian Agama di provinsi dan membawahi beberapa kantor kementerian agama di kabupaten dan kota. Alamat
Jalan Tgk. Abu Lam U No. 9 Banda Aceh 23242
Jalan Tgk. Abu Lam U No. 9 Banda Aceh 23242
© 2023 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh
Oleh : Humas Kanwil Aceh