[Kanwil | Yakub Inmas] Di antara kiat untuk memulai pagi yang baik, ialah dengan mendekatkan diri pada Allah. Kedekatan kita dengan Allah, atau merasa Allah mengawasi kita, itu modal untuk ketenangan hidup.
Di antara cara menjalani pekerjaan dari rumah, selama di jalan, selama di kantor, hingga pulang kembali ke kediaman, itulah dengan berdoa.
"Kita serahkan diri, bertawakkal kepada Allah secara bulat," ajak Kepala Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (Kabid PD Pontren) Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh, Drs H Julaidi Kasim, dalam apel Senin (30/1).
Lanjutnya, Rasulullah SAW mengajarkan satu bait doa mulia untuk umatnya, agar hidup sukses, baik individual dan sosial. "Allaahumma innii a'uudzubika an adhilla aw udhalla, aw azilla aw uzalla, aw azhlima aw uzhlama, aw ajhala aw yujhala 'alaiya."
Makna doa, dari hadits Nabi SAW, yang diriwayatkan Imam Abu Dawud, Imam at-Tirmidzi, Imam an-Nasa'i, dan Imam Ibnu Majah itu, ialah "Ya Allah, sesunguhnya aku berlindung kepada Engkau agar aku tidak sesat atau disesatkan, tergelincir atau digelincirkan, menzalimi atau dizalimi (orang), atau berbuat bodoh atau dibodohi (orang).
Jelas Drs H Julaidi Kasim, yang sebelumnya menjabat sebagai Kakankemenag Nagan Raya itu, bahwa bukan hanya kita yang ingin tidak menyesatkan orang, tapi juga kita tidak menyesatkan orang. Bukan hanya kita yang ingin tidak menabrak orang di jalan, tapi orang juga tidak menabrak kita. Bukan hanya tidak membodohi orang, tapi orang lain juga tidak kita bodoh-bodohi.
"Jangan sampai orang lain salah membuat laporan, karena kita," tutup Kabid PD Pontren, memberi contoh, dalam apel akhir bulan, yang diikuti Kakanwil, Kabag TU, para Kabid, para Pembimas dan jajarannya, Senin (30/1) itu.
Selain doa yang dikutip, H Julaidi di atas, ada juga doa keluar rumah yang lazim dibaca. Doa itu ialah "Bismillaahi tawakkaltu 'alallaahi. laa hawla walaa quwwata illaa billaahi."
Doa dari hadits Nabi SAW yang diriwatkan Imam Abu Dawud dan Imam at-Tirmidzi ini bermakna, "Dengan nama Allah (aku keluar rumah) dan aku berserah diri kepadaNya. Tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan kekuatan Allah semata." []