Kementerian Agama Kota Subulussalam melaksanakan kegiatan orientasi dan bimbingan teknis internal terkait tugas dan fungsi ASN di lingkungan Kementerian Agama, khususnya Kemenag Kota Subulussalam.

Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari Senin dan Selasa, 24-25 Juni 2025 di Aula Kantor Kemenag Kota Subulussalam. 

Kakankemenag Kota Subulussalam H Marwan Z SAg MM Didampingi Kasubbag TU, para Kasi dan Penyelenggara membuka secara langsung orientasi dan Bimtek tersebut.

Dalam arahannya, H Marwan mengatakan kegiatan ini merupakan inisiatif para pejabat di Kemenag Kota Subulussalam agar PPPK segera dibekali dengan pemahaman dan pengenalan tugas dan fungsi masing-masing serta untuk menyamakan pola pandang dan visi sesuai dengan program prioritas Kementerian Agama.

"Semua poin dari uraian tugas bapak ibu yang telah tertuang dalam SK dan perjanjian kinerja agar berbanding lurus dengan E- Kinerja," ajaknya.

"Selain itu bapak ibu juga berkewajiban untuk bekerja selama 37,5 jam perminggu. Hal ini sebagai tanggung jawab secara administratif dan terutama kepada Allah SWT," ujar H Marwan.

H Marwan juga menegaskan bahwa ASN di Kementerian Agama diikat oleh aturan-aturan yang berlaku dan jangan sekali-kali melanggar aturan yang ada, selain itu dirinya juga mengingatkan untuk berhati-hati dalam bermedia sosial.

H Marwan yang juga sebagai pemateri pada kesempatan tersebut memberikan materi dengan tema arah kebijakan, yang meliputi tusi Kementerian Agama, Core Value ASN, 8 Asta Protas Kementerian Agama serta Kode Etik Kementerian Agama.

Materi dilanjutkan oleh Kasubbag TU Jamhuri SHI yang menekankan kedisiplinan dan aturan cuti ASN PPPK, materi tusi bidang keagamaan oleh Kasi Bimas Islam Husaini SAg MM, Husaini berharap Bimas Islam yang menaungi kepenyuluhan, kepenghuluan, kemasjidan dan administrasi KUA serta aplikasi-aplikasi yang harus dikuasai oleh ASN bidang keagamaan agar dikelola dengan maksimal.

Dilanjutkan dengan materi tusi ASN bidang Pendidikan oleh Plh Kasi Pendis Aab Syihabuddin SAg MAg memaparkan tentang tusi Guru, memperkenalkan kurikulum cinta tahun 2025, dan pengembangan keprofesian berkelanjutan serta administrasi pembelajaran.

Selain materi diatas para ASN PPPK juga akan dibekali dengan bimbingan teknis terkait aplikasi SRIKANDI (aplikasi tata persuratan online) dan aplikasi E - Kinerja, yang menjadi kewajiban setiap ASN untuk mengisi laporan kerja secara triwulan dan tahunan yang disampaikan oleh Arsiparis Ahli Muda Abdullah SE, dan Analis SDM Aparatur Herlin Remanto SPd.

Meskipun akan diberikan orientasi oleh Balai Diklat Keagamaan yakni orientasi MOOC Pintar dan diklat substansial nantinya, yang akan memperdalam pengetahuan PPPK dalam hal tugas fungsi dan nilai-nilai yang melekat pada Kementerian Agama, akan tetapi orientasi internal ini merupakan hal yang sangat penting untuk dilaksanakan agar para PPPK dapat menguasai bidang masing-masing.