Banda Aceh-KemenagNews, Minggu (1/9/2013) Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi IAIN Ar-Raniry Banda Aceh mengajak semua pihak untuk membantu mengembangkan dan memajukan kampus yang dipimpinnya, baik civitas akademika, mahasiswa dan alumni dari kampus itu.Hal itu disampaikan Dekan Dr. A. Rani, M.Si dalam sambutannya di hadapan ratusan undangan pada halal bi halal Fakultas Dakwah dan Komunikasi (31/8) yang berlangsung di halaman kampus setempat.Dekan mengharapakan, agar karyawan dan dosen yang mengajar di Fakultas Dakwah dan Komunikasi lebih meningkatkan lagi kedisiplinannya, ke pada alumni juga diharapkan terus memberi masukan dan kontribusinya kapada almamater, demi kemajuan di masa mendatang.“Saat ini banyak alumni Fakultas Dakwah dan Komunikasi yang telah berhasil, baik di bidang pilitisi, akademisi, pengusaha, militer, kepolisian, dan bidang lainnya, sehingga fakultas mengaharapkan partisipasi alumni demi kemajuan kampus ini,” ujar Dekan.Menurutnya, saat ini Fakultas Dakwah dan Komunikasi telah memfasilitasi alumni yang melanjutkan pendidikannya mulai tingkat magister juga yang melanjutkan doktor, baik di dalam maupun luar negeri.“Ini regenerasi yang harus dipikirkan bersama, 5-10 tahun ke depan, alumni yang melanjutkan pendidikanya akan berkesempatan untuk terus mengembangkan almamater ini, kami akan bangga jika suatu saat nanti kampus kita akan menjadi favorit dan menjadi contoh di Aceh dan secara nasional,” kata Doktor alumni Unpad Bandung.Ditambahkan, semenjak tebentuknya Forum Alumni Fakultas Dakwah (Alfada) IAIN Ar-Raniry, telah banyak dilaksanakan kegiatan bermanfaat baik bagi kampus maupun bagi alumni sendiri, “Ke depan agar kegiatan-kegiatan seperti itu terus dilakukan dan dapat bermanfaat bagi kita kampus, alumni dan masyarakat banyak,” harap A. Rani Usman.Menurut Abdul Rani, kegiatan halal bi halal ini telah menjadi tradisi di Fakultas Dakwah dan Komunikasi IAIN Ar-Raniry, sebagai ajang silaturrahmi antara kampus, civitas akademika, mahasiswa, alumni dan masyarakat sekitar kampus.Hal serupa juga disampaikan Ketua Pelaksana Dr. Jasafat,MA, menurutnya kegiatan halal bi halal ini telah menjadi tradisi semenjak kepemimpinan Dr. A. Rani, dan ke depan akan terus dilakukan.Jasafat menambahakan, halal bi halal ini akan dilaksanakan setiap tahunnya, dengan kepanitiaan yang digilir, tahun sebelumnya pihak fakultas yang menjadi panitia pelaksana, tahun ini dipercayakan kepada ketua Jurusan KPI, dan ke depan akan tujuk jurusan lain untuk menjadi panitia pelakasana halal bi halal di masa mendatang.“Dalam halal bi halal tahun ini dilaksanakan beberapa kegiatan, di antaranya talk show dengan tema membedah dakwah dalam berbagai perspektif dengan nara sumber didatangkan dari kalangan alumni sendiri,” katanya.Dia menyebutkan, nara sumber yang dihadirkan antara lain Drs. H. Ibnu Sa’dan, M.Pd, Kakanwik Kemenag Aceh yang juga ketua Alfada mewakili birokrat, Nasir Jamil, S.Ag mewakili politisi, Letkol Ahmad Husein dari TNI, Ipda. Khafrawi, S.Ag dari Polda Aceh, Drs. A. Karim Syeikh, MA dan Dr. Samsuar Basyariah dari unsur akademisi.“Nara sumber yang kami undang semuanya merupakan alumni Fakultas Dakwah dan Komunikasi, mereka menyampaikan materi terkait dengan tema yang telah diberikan, selanjutnya berbagi pengalaman apa yang telah kerjakan dan dialaminya,” kata Jasafat, yang juga Ketua Baitul Mal Kabupaten Aceh Besar.Lebih lanjut dikatakan, selain talk show juga ada beberapa kegiatan lainnya, diantaranya peluncuran situs resmi Fakultas Dakwah dan Komunikasi www.dakwaharraniry.ac.id, memberikan santunan kepada anak yatim yang berada di kampung-kampung lingkungan IAIN Ar-Raniry, serta peusijuek calon jamaah haji dari Fakultas Dakwah.Jasafat menuturkan beberapa hal yang disampaikan pada talk show, di antaranya terkait dengan kiprah alumni Fakultas Dakwah dan Komunikasi, dimana alumni yang memiliki keterampilan tidak akan menganggur, dengan catatan setiap alumni harus kreatif.“Alumni Dakwah dan Komunikasi memiliki peluang besar untuk berkiprah di berbagai aspek, ini membuktikan alumni memiliki kesempatan banyak, apalagi di Fakultas telah diajarkan berbagai disiplin ilmu, Ilmu Komunikasi, Kehumasan, Sosial, Psikologi, Manajemen, serta ilmu lainnya sebagai penunjang,” paparnya. [Nat Riwat/y]