[Karang Baru | Muhammad Sofyan] Ir. Mursyid (Anggota DPD RI utusan Aceh) menghadiri dan mengisi ceramah Maulid yang diadakan oleh Himpunan Gerakan Marhaban Aceh Tamiang (HiGMAT) dan Ikatan Remaja Masjid Aceh Tamiang (IKRAM) pada Minggu (23/2) di Tribun eks. MTQ Aceh Tamiang.
Hadir juga dalam acara tersebut Ummi Niazah A. H. Zaini (Istri Gubernur Aceh Zaini Abdullah), Marzuki Daud (Anggota DPR RI sekaligus Wakil Ketua OTSUS Aceh) dan Karimun Usman Mantan Anggota DPR RI Perwakilan Aceh.
Su’Ibun Anwar (ketua IKRAM) sekaligus ketua pelaksana kegiatan ini menyampaikan dalam laporannya “semoga kehadiran ibu (naizah) dengan group marhaban memberikan motifasi bagi rakyat aceh tamiang utk berbuat lebih baik ke depan”, lebih lanjut ia menyebutkan bahwa HiGMAT berdiri thn 2011 dimana pada saat itu marhaban di aceh tamiang hampir-hampir hilang, Pada tahun itu kami membuat suatu acara yang diberinama AKRI (Ajang Kreasi Remaja Islam) salah satu cabang yang diperlombakan adalah Marhaban.
Bupati Aceh Tamiang dalam sambutannya yang dibacakan oleh Rajuardi MD (Sekdakab Aceh Tamiang) berharap melalui kegiatan hari ini marilah kita menyempurnakan kepribadian kita dari hari ke hari untuk meneladani apa yang telah dilakukan oleh Rasulullah SAW.
Sementara itu Ummi Niazah dalam sambutannya mengatakan bahwa tradisi membaca Shalawat kepada Nabi SAW haruslah kita jaga dan lestarikan, tradisi ini jangan hanya sampai pada generasi ibu-ibu saat ini tepi hendaklah generasi berikutnya dapat meneruskan tradisi ini.
Memang tidak mudah mempertahankannya ditengah gempuran arus globalisasi saat ini, oleh karena itu ibu-ibu hendaklah dapat mengajak putri-putrinya untuk meneruskan tradisi Marhaban ini.Dalam Tausiyahnya Ir. Mursyid (anggota DPD RI utusan Aceh) menyampaikan bahwa secara sadar atuapun tidak banyak wanita sekarang menjadikan tontonan di TV sebagai tuntunan sehingga mereka meniru gaya dan tingkah laku yang diperankan bintang sinetron yang mereka tonton, bukan Rasulullah yang dijadikannya tauladan.
Secara inplisit beliau mengajak seluruh hadirin untuk menjadikan Rasulullah SAW sebagai teladan dalam kehidupan ini.Lebih lanjut beliau mengatakan bahwa sangat besar peran wanita (istri) dibelakang kesuksesan suaminya. Secara inplisit juga beliau mengajak para ibu (Istri) Pejabat untuk memberikan dukungan kepada suaminya agar mereka menegakkan keadilan kepada rakyat yang mereka pimpin. [Y]