[Bireuen| Istimewa] Minat masyarakat desa disekitar MIN Cot Meurak Bireuen untuk mengantar anaknya ke madrasah tersebut kian meningkat, namun sayangnya antusias masyarakat tidak diimbangi dengan ketersedian ruang kelas.
Ketua panitia penerimaan murid baru MIN Cot Meurak, Najib Zakaria menuturkan hampir setiap hari mereka kedatangan orang tua warga setempat yang inggin menanyakan kapan pendaftaran dibuka.
“Kita buka pendaftaran mulai tanggal 16 hingga 19 Juni”, katanya. Namun yang sangat disayangkan, tambahnya, jumlah ruang belajar yang tidak banyak membuat sejumlah orang tua yang menginginkan anaknya belajar di sekolah agama putus asa, karena penerimaan siswa baru dibatasi.
“Jika berkaca pada tahun lalu kami menerima siswa baru sebanyak 120 orang, untuk empat kelas”, “karena ruang belajar sedikit jadi banyak yang kita tolak”, tambahnya.
MIN cot meurak Bireuen memiliki sebelas rombongan belajar (rombel), ruang kelas yang tersedia hanya enam kelas, sebanyak lima rombel belajar pada siang hari. “Inilah yang membuat kami kewalahan setiap tahunnya, jika pak kanwil atau kepala kemenag menambahkan ruang belajar, saya yakin tahun depan murid baru meningkat lagi, apalagi letak sekolah kita sangat strategis, di pinggir jalan raya, depan SPBU juli”, ujarnya. [y]