Bireuen (Bangkit Budi) -- Meningkatnya kasus Covid-19 di Bireuen membuat pembelajaran di sekolah dan madrasah kembali berbasis daring. Supaya pembelajaran daring menarik bagi siswa, Guru PJOK MIN 8 Bireuen sepakat memberikan materi kebugaran jasmani yang mulai diadakan pada Selasa (25/5/2021).
Pemilihan materi tersebut berawal dari rapat guru PJOK MIN 8 Bireuen yang berjumlah 5 orang. Keputusan yang diambil adalah saat pembelajaran daring diberikan materi seperti berjemur sebelum jam 9 pagi minimal 15 menit, membantu orang tua seperti menyapu, mencuci, dll, dan tugas olahraga mandiri seperti bersepeda, jogging, lompat tali, dll.
Menurut salah satu guru PJOK MIN 8 Bireuen, Bangkit Budi Iswanjaya, S.Pd., penyampaian materi dilakukan melalui Whatsapp Group. "Kami memberikan tugas secara online untuk dilaksanakan anak-anak. Alhamdulillah anak-anak sangat antusias melaksanakan tugas tersebut. Bahkan, ada juga anak yang membantu orang tuanya memberi pakan ternak."
"Semoga dengan tugas ini anak-anak tetap menjaga kesehatan san kebugaran, agar tidak mudah terkena penyakit. Selain itu, kami juga mengedukasi orang tua/wali siswa agar selalu menerapkan protokol kesehatan," tambah Bangkit.
Hal senada juga disampaikan Kepala MIN 8 Bireuen, Drs. Yusri, MA. "Alhamdulillah sebelum dimulai PBM secara daring, guru-guru mengadakan rapat terlebih dahulu guna menentukan materi daring yang akan disampaikan. Tujuannya adalah materi yang belum selesai dapat tercapai." Yusri juga mengimbau supaya guru selalu mengingatkan siswa dan orang tua/walinya melalui Whatsapp Group agar menerapkan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah, serta mendekatkan diri kepada Allah SWT agar terhindar dari penyakit.
Sementara itu, untuk teknis pelaksanaan pembelajaran daring, guru memberikan materi dan penugasan melalui Whatsapp group kemudian orang tua/wali siswa diminta mengambil foto anak-anak ketika melaksanakan tugas yang kemudian dikirimkan ke guru PJOK. "Sebagai dokumentasi, kami akan membuat video pembelajaran daring PJOK di MIN 8 Bireuen yang dapat dilihat di Kanal Youtube dengan alamat https://youtu.be/CDDeezyobPo," pungkas Bangkit. (bbi)